PANGKALAN BUN – Pasca musibah kebakaran yang terjadi Sabtu (14/4/2018) Kapolres Kobar AKBP Arie Sandy ZS, SIK,MSi akan memeriksa sejumlah penghuni Mess Korindo.
Hal tersebut dikatakan Kapolres kepada sejumlah awak media Minggu (15/4/2018) saat menurunkan Tim Forensic guna melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) .
” Sampai sejauh ini kami baru bisa mendapatkan keterangan dari dua orang yang tinggal di blok H karena berdasarkan saksi api munculnya dari mess yang ada di blok H ini, mengingat saat ini masih banyak yang trauma karena kejadian itu, sehingga kami baru bisa mendapatkan keterangan dari dua orang saksi saja yang lainnya bertahap, tetapi semuanya akan kita lakukan pemeriksaan guna pengumpulan data, ” ujar Kapolres.
Kapolres pun menambahkan karena konstruksi bangunan yang terbuat dari kayu ditambah angin kencang sehingga api dengan cepat merembet kemana- mana.
“Kami masih melakukan olah TKP guna mencari penyebab kebakaran itu dan kami pun akan mendatangkan Tim Laboratorium Forensic dari Surabaya, setelah itu baru kami beritahukan apa penyebabnya, apakah dari listrik atau ada kompor minyak tanah yang lupa dimatikan oleh salah penghuni mess itu, semuanya tunggu hasil dari Tim,” Ujar Kapolres Kobar.
Sementara itu Kepala Bagian Umum PT Korindo Aria Bimasari Muhammad Reza ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan melakukan rapat bersama pimpinan PT Korindo Aria Bimasari yang digelar pada hari Senin besok (16/4/2018).
“Kami akan melaksanakan rapat dengan pimpinan, sementara ini kamipun tengah melakukan inventarisir data, dan untuk karyawan yang messnya terbakar akan kita tempatkan di mess yang masih kosong dibagian atas dekat lokasi yang terbakar,” Kata Muhamad Reza.
(Man/beritasampit.co.id).
