Ssst, Mau Tahu Pembicaraan Ketum PKB Muhaimin dengan Presiden Jokowi?

    JAKARTA – Ada yang belum tahu apa materi pembicaraan Ketum PKB Muhaimin Iskandar dengan Presiden Jokowi di pesawat perjalanan dari Bandung ke Jakarta.

    Ternyata menurut Muhaimin di pesawat pembicaraannya semua hal kita bahas bersama beliau dimulai dari ancaman, perpecahan, dalam pilkada. Kemudian kita juga membahas bagaimana gairah keagamaan selama ini benar-benar menjadi energi positif, bukan menjadi energi negatif di dalam penyempurnaan kebangsaan dan pembangunan kita.

    Apa dibicarakan soal calon wakil presiden, dijawab Cak Imin panggilan akrab Muhaimin itu rahasia.

    Ketika disinggung Jokowi katanya menyindir lebih banyak baliho Cak Imin dibanding Jokowi sendiri.

    Tapi dijawab Cak Imin- bukan nyindir itu, memuja itu.

    “Ya, saya harus memerintah teman-teman bikin baliho itu untuk nambahin sukseskan Asean Games. Mungkin juga kita dukunglah semua masyarakat untuk mensosialisasikan, menopang kesuksesan Asean Games yg akan kita laksanakan 18 Agustus. Gairah harus diratakan di semua tempat,” ujarnya.

    Apa cawapres dirinya masih terus lanjut? Jawabnya, ya, lanjut dong. Positif dong.

    Ditegaskannya apapun siap join apabila tak dipilih jadi cawapres. Ya, join itu Jokowi Muhaimin.

    Kalau tidak dipilih cawapres mau ke Gerindra? Dijawabnya.

    sementara melaksanakan perintah para kyai, para ulama, para pendukung PKB yaitu pokoknya PKB harua berjuang join Jokowi Muhaimin, kita tidak pernah berpikir selain itu. Bagaimana nanti? Ya, kita tunggu sampai pendaftaran.

    Kalau tidak dipilih? Jangan kalau-kalau yang negatif. kalau-kalau yang positif saja.

    Berarti membuka kemungkinan merapat ke yang lain? Jawabnya pokoknya optimis, mau taruhan apa?

    “Sekarang ini satu-satunya di Indonesia yang mendeklarasikan wapres cuma saya sendiri. Kan berarti hanya ada satu pasang,” kata Cak Imin.

    (jan/beritasampit.co.id)