Apa Pesan Ketua MPR Zulkifli kepada Masyarakat Tionghoa?

    JAKARTA – Ketua MPR Zulkiflin Hasan memberi pesan kepada masyarakat Tionghoa yang tergabung dalam Paguyuban Sosial Masyarakat Tionghoa Indonesia (PSMTI) agar menghadapi tahun politik 2019 pemilihan serentak, semua pihak tidak mudah terpancing untuk emosi dan akhirnya satu sama lain saling menghujat dan menyerang.

    “Mari kita ciptakan pilkada, Pileg, Pipres serentak itu hal yang biasa saja, boleh beda partai, boleh beda calon tetapi tidak sampai merusak rasa persatuan dan kesatuan,” kata Zulkifli meminta kepada yang hadir dalam acara pelantikan pengurus PSMTI di Jakarta Pusat, Selasa (8/5) malam.

    PSMTI dalam keputusan menetapkan Ketum PSMTI David Herlan Jaya.
    Zukifli Hasan dalam acara itu kedatangannya terlambat yang dijadwalkan jam 19.00 WIB sudah bisa hadir, namun sangat ditunggu dari awal pembukaan sampai saat mau mengumumkan kepengurusan lengkap PSMTI belum juga nampak di acara.

    Sekitar dua jam acara berlangsung, ketua MPR itu baru datang karena keterlambatannya menghadiri acara Baca Puisi Bersama dengan pimpinan parlemen di Gedung DPR.

    “Saya harus datang ke acara ini karena menghormati Pak David Herlan. Mungkin bapak tidak kenal saya, tetapi saya sangat kenal beliau saat awal sukses saya jadi pengusaha membeli mobil 50 buah ke dealer mobil di tempat bapak ini. Saya mengadakan kontrak dengan perjanjian setiap mobil dilunasi satu bulan,” ujar Zulkifli.

    Dalam kesempatan itu dia mengingatkan kembali tentang tahun politik semua pihak menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ini.

    “Saya ingatkan kembali bahwa dalam berdemokrasi memilih pimpinan itu hal biasa-biasa saja jangan sampai terjadi perselisihan yang akan mengancam keutuhan hidup berbangsa. Kita sudah berpengalaman jadi ciptakan suasana pemilihan itu hal bisa, damai, tentram,” katanya.

    (jan/beritasampit.co.id)

    EDITOR : MAULANA KAWIT