SAMPIT – Koperasi Serba Usaha (KSU) Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) Unit 071 menyelenggarakan kegiatan Seminar dan Workshop, yang bekerja sama dengan STKIP Muhammadiyah Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), yang bertempat di Gedung Wanita Sampit.
Dengan banyak kalangan mahasiswa, khususnya di mahasiswa di STKIP Muhammadiyah, yang mulai eksis di dunia usaha, yang di lakukan dengan sendiri ataupun berkelompok.
KSU BMT Unit 071 memberikan kemudahan dan memberikan pelatihan atau pembinaan kepada mahasiswa dan melakukan penandatangan MOU bersama Pimpinan STKIP Muhammadiyah atas kerja samanya.
Manager KSU BMT Unit 071, Budi Sulistiono menjelaskan, kegiatan itu diselenggarakan untuk membangun kemitraan, dan ada beberapa program kemitraan yang akan di tawarkan kepada mahasiswa dan STKIP itu sendiri.
“Tujuannya kegiatan ini kami ingin membangun kemitraan, dan ada beberapa program kemitraan yang akan kami tawarkan ke kalangan mahasiswa dan kampus STKIP ini,” jelas Budi Sulistiono, saat di wawancarai Beritasampit.co.id. Kamis (10/9/2018).
Budi Sulistiono menerangkan, program kemitraan yang akan diberikan itu seperti menguatkan modal usaha, pembiayaan untuk usaha, dan tidak hanya memberikan program itu saja mahasiswa STKIP juga di berikan pelatihan atau pendampingan tentang dunia usaha.
“Selama ini Mahasiswa sudah bergerak di dalam dunia bisnis individu atau berkelompok, dan mereka itu mempunyai kelemahan yaitu modal, makanya kami akan memberikan modal untuk mahasiswa itu,” terangnya.
Terpisah, Pimpinan STKIP Muhammadiyah Sampit, Apuanur, M Pd menyambut baik dengan adanya kegiatan itu.
“Dengan adanya kegiatan ini tentunya membuka peluang usaha yang besar untuk mahasiswa untuk mengembangkan bisnis mereka dan saya juga berterima kasih untuk kegiatan ini,” ucap Apuanud, M Pd.
Apuanud berharap, mahasiswa STKIP Muhammadiyah bisa mengikuti kegiatan Seminar dan Workshop yang di selenggarakan oleh KSU BMT Unit 071, dengan seksama dan serius.
(Put/Beritasampit.co.id)
EDITOR : MAULANA KAWIT
