KUALA KAPUAS – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas Kunanto kembali menyayangkan dengan kondisi sejumlah ruas jalan yang merupakan proyek multiyears (tahun jamak) rusak. Padahal, ruas jalan program ini, pada akhir tahun 2017 lalu baru selesai pengerjaannya.
“Kita dari komisi III sangat menyayangkan dengan banyaknya ruas jalan program multiyeara rusak,” ujar Kunanto, kepada sejumlah awak media, di ruang kerjanya, belum lama ini.
Oleh karenya, lanjut politikus Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini, dalam waktu dekat pihaknya akan kembali memanggil pihak-pihak terkait, seperti DPUPRPKP Kapuas.
“Kita meminta, sebelum pembayaran itu selesai agar diaudit terlebih dahulu, baik fisik maupun administrasinya, karena dikuatirkan apabila diselesaikan pembayarannya terjadi temuan-temuan. Kita tidak menginginkan itu,” ucap Kunanto.
Diungkapkan wakil rakyat adal daerah pemilihan (Dapil) I ini, ruas jalan yang ada rusak itu, yakni berada di ruas Jalan Palingkau SP1, ruas Jalan Anjir Km 9-Palampai. “Kondisinya memprihatinkan, kita minta perbaikan lah,” ujar Kunanto.
Untuk diketahui, total anggaran proyek multiyears yang wajib dibayarkan kurang lebih Rp226 Miliar, paling lambat akhir tahun 2018 ini. Adapun pengerjaan ruas jalan yang dimulai dari tahun 2015 – 2017 itu diantaranya ruas Jalan Anjir Km 1 – Pulai Kupang, Anjir Km 9 – Pulau Kupang, dan ruas Jalan Saka Batur – Batas Kalsel.
(irfan/beritasampit.co.id)
