Situasi Mereda Setelah Terjadi Adu Lempar di PT IMK

    PURUK CAHU – Situasi di lokasi kejadian mereda, setelah tiga jam suasana memanas dan langsung berujung pada lemparan dan tembakan.

    Dari kejadian bentrokan antara masyarakat dan PT Indo Muro Kencana (IMK), Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, salah seorang warga terluka dibagian kepala diduga akibat tembakan gas airmata dan seorang anggota Polisi Murung Raya juga terluka terkena lemparan batu.

    Kejadian mereda tepat pukul 22.30 WIB dan kembali tenang. Aparat ke Polisian Polres Mura di back up dari TNI dari Kompi 631 Antang Puruk Cahu, dan menurut informasi aparat Polres Barito Utara juga sedang meluncur naik ke Puruk Cahu.

    Meredanya situasi ini berdasarkan informasi yang didapat Berita Sampit di lapangan aparat berupaya melakuakan negosiasi, kepada pihak warga saat ini.

    Sebelumnya situasi sempat memanas antara warga dan PT Indo Muro Kencana (IMK), di Kabupaten Murung Raya. Sehingga berujung bentrokan antara aparat keamanan dan warga akhirnya tak terelakan.

    Padahal, sebelumnya Jum’at (1/6/2018) siang di aula Kantor Kecamatan Tanah Siang Selatan, antara kedua belah pihak (warga dan IMK), telah melakukan upaya negosiasi dengan menyepakati beberapa poin kesepakatan, terkait diperbolehkannya warga masuk ke lokasi waste dump untuk mengambil batu buangan dari PT IMK.

    Namun ternyata hal itu tidak membuat ratusan warga merasa puas. Sehingga pada Sabtu malam, ratusan massa kembali memaksa untuk masuk ke lokasi pertambangan dan membakar ban bekas.

    Kontan saja suasana mencekam seketika, setelah ratusan warga mencoba merangsek untuk masuk ke lokasi PT IMK.

    (shp.beritasampit.co.id)