SINGKAWANG – Demi kelancaran dalam menghadapi Pilkada Serentak yang akan dihelat pada 27 Juni 2018 mendatang, Kodam XII/Tanjungpura akan mengadakan acara doa bersama dengan forkopimda dan segenap komponen masyarakat diantaranya tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, para pemuda-pemudi Kalimantan Barat, yang akan digelar pada Jum’at, 22 Juni 2018. Hal tersebut dikatakan Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi saat melakukan kunjungan kerjanya bersama Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Irjen Pol Didi Haryono, di wilayah Kodim 1202/Singkawang, Kotamadya Singkawang, Kalimantan Barat, Senin (18/06/2018).
Sebelumnya, Panglima Kodam XII/Tpr Mayor Jenderal TNI Achmad Supriyadi, bersama Kapolda Kalbar dan rombongan usai melaksanakan tatap muka di Makorem 121/Abw, berlanjut melakukan kunjangan kerjanya ke Kompi Senapan B, Yonif 642/Kapuas, di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Bunut, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau.
Dikatakan Pangdam XII/Tpr bahwa, kunjungan kerja yang dilaksanakan bersama Kapolda Kalbar ini adalah bertujuan untuk melaksanakan fungsi komando yaitu fungsi pengawasan serta pengecekan kesiapan pengamanan Pilkada di wilayah Kalimantan Barat Tahun 2018.
“Kodam saat ini sudah memberikan pasukan perbantuan kepada Polda Kalbar. Untuk itu, kepada para Kapolres dan Kapolsek jangan ada keraguan untuk menggerakan pasukan TNI yang di BKO kan atau diperbantukan kepada Polres dan Polsek,” jelas Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Achmad Supriyadi.
Lebih lanjut Pangdam XII/Tanjungpura menegaskan kepada semua pihak yang terlibat agar mewaspadai kerawanan-kerawanan dalam tahapan-tahapan Pilkada yang mungkin terjadi serta selalu menggunakan ‘rantai komando’ untuk mencegahnya apabila kemungkinan kerawanan tersebut akan terjadi, dan kepada penyelenggara, TNI-Polri dalam hal ini Kodam XII/Tpr serta Polda Kalbar perlu mendapatkan laporan tentang proses pendistribusian logistik pilkada untuk perencanaan yang baik dalam proses pengamanan pendistribusian, harap Pangdam XII/Tanjungpura.
“Saya dan Kapolda, tidak hentinya menekankan kepada Prajurit TNI dan anggota Kepolisian untuk selalu menjaga Netralitas TNI-Polri, jangan sampai ada yang mencederai Netralitas TNI dan Polri,” tegas Pangdam XII/Tanjungpura.
Pangdam XII/Tpr juga berpesan kepada para Komandan Satuan agar selalu menekankan Netralitas TNI-Polri di jajarannya. Lakukan pengamanan sesuai prosedur, hindari bentrokan, dan apabila pelaku berbuat anarkis, berikan peringatan serta laporkan kepada pimpinan pada kesempatan pertama.
“Terakhir apabila terjadi keadaan darurat segera amankan objek vital, KPU, Bawaslu dan Penyelenggara Pemilu,” pungkas Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Achmad Supriyadi mengakhiri.
(Rilis/KodamTanjungpura/ForBeritasampit.co.id)
