Masyarakat Berziarah, Penjual Kembang Meraup Keuntungan

    Beritasampit.co.id – Kedatangan para pelayat kemakam bapak negara bapak penyambung lidah rakyat, sang proklamator kemerdekaan negara Indonesia Ir Soekarno atau Bung Karno mendatangkan keuntungan untuk para penjual kembang pada kompleks makam.

    Salah satu penjual kembang yang biasa di sapa mbah Marno yang sering menjual kembang setiap hari mengatakan, apabila hari libur biasa atau libur panjang biasanya mereka akan meraup keuntungan yang lebih dari hari-hari biasa. Karena pada hari libur makam bung karno dipenuhi oleh para peziarah baik dari Kota Blitar sendiri ataupun dari luar Kota.

    “Alhamdulilah, kalau hari biasa paling banyak saya bisa membawa pulang uang sekitar Rp60 ribu hingga Rp80 ribu. Namun saat hari libur seperti ini saya bisa membawa pulang uang sekitar Rp200 ribu sampai Rp400 ribu,” kata mbah Marno saat dijumpai di kompleks makam Bung Karno, Minggu (1/7/2018).

    Baik masyarakat Kota Blitar sendiri ataupun masayarakat dari luar Kota yang berdatangan rata datang berombangan bersama keluarga dan teman-teman kerja. Terlihat pada hari weekend masyarakat tumpah ruah pada kompleks makam Bung Karno yang terletak di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan Kota Blitar dan berdiri diatas tanah seluas 1,8 hektar.

    Selain makam Bung Karno, pada areal pintu depan makam ini dapat dijumpai perpustakan buku-buku peninggalan serta foto kelurga bapak negara bapak penyambung lidah rakyat ini yang terpampang pada setiap sudut dinding perpustakaan.

    Pada bagian sebelah kiri pintu masuk arah selatan makam juga dapat ditemui gong berukuran besar berdiameter sekitar dua meter yang merupakan gong perdamaian.

    Pada sisi belakang bagian utara makam Bung Karno juga dapat ditemui para pedagang yang berjualan aksesoris seperti kalung, gelang, ornamen hiasan rumah dan beberapa kerajinan lainnya.

    (im/beritasampit.co.id).

    EDITOR : MAULANA KAWIT