KASONGAN – Sekretaris Badan Pekerja Persiapan Pemekaran Kabupaten (BP3K) Katingan Utara (Katara) Yanel SE mengatakan, sejak hampir 4 tahun terakhir ini akses jalan dari Tumbang Manggo menuju ke desa Tumbang Atei sudah fungsional, dan masyarakat di wilayah sudah bisa menikmati jalan darat.
Meski masih ada kekurangan, dimana masih ada beberapa titik dan kondisi jalan licin saat musim penghujan tiba.
“Oleh sebab itulah, kita berharap agar ruas jalan ini segera mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Karena mengingat ruas jalan ini adalah bagian penting dari akses jalan menuju desa Tumbang Baraoi di Kecamatan Petak Malai, bahkan lanjutannya adalah akses menuju ke desa Tumbang Habangoi yang merupakan desa paling ujung dan hulu dari kecamatan Petak Malai,” ucap politisi partai Gerindra, baru-baru ini.
Sebab, tempat desa ini menurutnya, juga terdekat dengan kawasan hutan lindung Bukit Raya dan Bukit Baka yang merupakan aset terpenting negeri ini untuk menjaga keseimbangan ekosistem alam dan iklim. Kawasan ini telah dicanangkan oleh pemerintah daerah kabupaten Katingan sebagai bagian kawasan Konserasi Katingan untuk Borneo.
“Kita sangat berharap agar jembatan Sei Mantikei yang terdapat wilayah Desa Tumbang Atei yang melintasi Sei Mantikei mendapat skala prioritas dalam pembangunannya oleh pemerintah daerah kabupaten Katingan di bawah kepemimpinan Sakariyas, SE dan Sunardi Litang periode 2018-2023. Karena merupakan salah satu akses vital untuk memperlancar lalu lintas orang dan barang di kawasan ini, khususnya bagi para wisatawan selama berkunjung ke kawasan ini. Salam Gawi Hapakat, Belum Bahadat,” harap, Yanel yang juga Sekretaris Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Katingan.
(ar/beritasampit.co.id)
