SAMPIT – Disaat kelelahan ditengah memanen buah kelapa sawit milik ayahnya Recied Dinar (30) merasa sedih dan kaget setelah mendapati motor Satria F yang ia parkir dalam kebun sawit raib ditempatnya.
“Aksi pencurian itu terjadi kala korban sedang lelah lalu beristirahat, niat hati memeriksa motornya namun saat diperiksa motornya raib. Korban kaget lalu mencoba mencari kebeberapa titik dalam kebun sawit tetapi tidak ditemukan juga,” ucap Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Rachmat SH, Jumat (20/7/2018).
Kejadian yang menimpa warga Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terjadi pada hari Kamis (19/7/2018) sekiravpukul 10.00 Wib. Dimana motor Satria F bernomor polisi KH KH 2097 FS ia tingal dalam kondisi stang terkunci.
Karena merasa dirugikan, korban yang masih lelah dan cukup kaget dengan musibah yang menimpany kemudian melaporkan kejadian pencurian kendaraan bermotor itu kepada anggota Polsek Cempaga Hulu yang berjaga di pos polisi Desa Pelantaran.
Tak butuh waktu yang lama Ahyadi (39) warga Desa Sudan Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akhirnya di ringkus.
Niatnya memancing pada hari Kamis (19/7/2018) sekitar pukul 10.00 Wib itu berubah menjadi niat jahat setelah dirinya melihat satu unit sepeda motor Suzuki Satria F warna abu-abu hitam dengan nomor polisi KH 2097 FS yang merupakan milik korban Recied (30).
“Niat awal dari tersangka ini yakni ingin memancing disekitaran kebun kelapa sawit milik pribadi, tidak lain merupakan milik ayah dari korban. Akan tetapi niat memancing tersebut berubah jadi niat jahat,” jelas Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Rachmat SH mewakili Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel, Jumat (20/7/2018).
Menerima laporan dari korban, anggota Polsek Cempaga Hulu yang berjaga di pos polisi Pelantaran langsung mencoba melakukan penyelidikan. Alhasil, diketahui tersangka bersama dengan motor satria F milik korban Recied sedang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 96 Rt 10 Desa Pundu.
“Saat diamankan oleh anggota, tersangka sedang mencoba melepaskan plat motor korban, hal itu ia lakukan agar bisa mengelabui korban dan anggota,” kata Rachmat.
“Tersangka berikut dengan barang bukti telah kami amankan kedalam rumah tahanan Polsek Cempaga Hulu untuk mempertangungjawabkan perbuatannya,” tambah polisi berpangkat Iptu itu.
(im/beritasampit.co.id).
EDITOR : MAULANA KAWIT
