Sejumlah Atlet Nilai Dispora Kotim Pilih Kasih terkait Penggunaan Stadion, Begini Penjelasan Najmi Fuadi!

    SAMPIT – Para atlet Cabang Olahraga (Cabor) Atletik menilai Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) pilih kasih terkait dengan penggunaan Stadion 29 November, Sampit, Kabupaten Kotim.

    Sebab, Dispora Kotim melarang masyarakat dan para atlet cabor menggunakan stadion tersebut. Jangankan masyarakat, para atlet yang disiapkan untuk pertandingn Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018 dilarang.

    Namun disatu sisi, Dispora Kotim malah mengizinkan pihak Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) menggunakan Stadion 29 November untuk kegiatan pelatihan paskibra yang disiapkan untuk HUT RI ke 73.

    “Gimana mau jadi juara, sekarang kita bingung mau latihan di mana. Kita nggak (tidak, red) boleh masuk di lapangan dalam karena di kunci, lapangan luar di pakai orang main bola,” kata Yuni, salah satu atlet, Rabu (8/8/2018).

    Yuni berharap, pihak Dispora dapat memberikan toleransi kepada cabor atletik tentang masalah ini, agar para atlet bisa kembali berlatih.

    “Semoga Dispora memberikan solusi yang terbaik agar kami bisa kembali berlatih dan fokus mengejar target menjadi juara,” ujarnya.

    Terpisah, ketika ditemui, Kepala Dispora Kotim Najmi Fuadi berdalih bahwa pihaknya tidak pilih kasih. Menurutnya, pihak Paskibra saja yang sudah mendapatkan izin untuk menggunakan fasilitas stadion.

    “Pihak Dispora tidak pilih kasih, dari semua cabor seperti atletik, sepakbola, silat, dan karate dan cabor lainya yang menggunakan lapangan di dalam stadion olahraga belum mendapatkan izin dari Dispora hanya Paskibra saja yang mempunyai izin untuk menggunakan Lapangan stadion,” kata Najmi fuadi, Kepala Dispora Kotim, Rabu (8/8/2018).

    Najmi menjelaskan, cabor olahraga yang lain masih mempunyai banyak waktu mempersiapkan diri untuk Porprov 2018 nanti.

    “Porprov dimulai bulan Oktober, masih ada dua bulan lebih untuk mempersiapkan diri, tapi HUT RI ke 73 sebentar lagi, dan persiapan paskibra harus benar – benar matang karena para peserta paskibra tersebut memiliki tugas yang sangat penting bagi Kabupaten Kotim dan bangsa indonesia,” jelasnya.

    (fly/beritasampit.co.id)

    Editor : Irfan