Wilayah Selatan Kotim ‘Hangus Terbakar’ PBS Jangan Cuman Tidur

    SAMPIT – Memasuki musim kemarau angka titik panas di wilayah Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah (Kalteng) cukup banyak, bahkan wilayah Selatan yang menjadi langganan Api ini telah banyak terbakar seperti di Desa Basirih Hilir Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, sampai saat ini sudah mencapai (314.57) hektar lahan kosong terbakar.

    Sedangkan di Desa Eka Bahurui (3.42), dan jalan Kacapiring (1.43), Lingkar Selatan (jalan M Hatta- Simpang Pelita (3.44), Lingkar Selatan (jalan M Hatta- Samping Yamalube (0.647), Lingkar Selatan (jalan M Hatta – Depan Yamalube (0.79) da Kelurahan, Pasir Putih, jalan Pandawa (3.65).

    Ditempat terpisah Kecamatan Teluk Sampit, Desa Parebok (66.42), Basawang (23.34) wilayah Ujung Pandaran -Paradah (7.73), Pandaran-Kem Putih(3.46) dan Ujung Pandaran-Jemb. Pasir Putih (10.74), dalam beberapa hari terakahir ini juga jadi amukan api.

    Bupati Kotawatingin Timur, Supian Hadi menghimbau kepada kepada Perusahaan Besar Swasta (PBS), untuk aktif membantu masyarakat melakukan upaya pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kecamatan dan Desa.

    “Pemerintah Kotim menghimbau kepada seluruh PBS yang ada di Kotim untuk ikut serta membantu masyarakat di Kecamatan dan Desa untuk mengatasi karhutla,” ucap Supian Hadi, Jumat (10/8/2018).

    Ia mengatakan, saat ini kebakaran dan titik panas terus terjadi di Kabupaten Kotim, khususnya di daerah atau wilayah selatan dan Kota.

    “Oleh sebab itu saya minta PBS untuk bersama-sama membantu masyarakat, pemeritah dan pihak yang terkait untuk melakukan pemadaman, walaupun lahan sekecil apapun yang terbakar, segera lakukan pemadaman agar tidak semakin meluas, khususnya di dekat permukiman penduduk,” katanya.

    (Put/Beritasampit.co.id)

    EDITOR : MAULANA KAWIT