Kabut Asap Mulai Kepung Kotim, Ini Saran Wakil Ketua I DPRD

    SAMPIT – Pasca meningkatkanya titik hostpot atau titik api di Kabupaten Kotawaringin Timur, kabut asap pun mulai mengepung daerah tersebut.

    Diketahui, sekarang kabut asapnya dengan jarak 50 meter pada malam hari, dan pagi hari sudah mulai mengganggu jarak pandang.

    Menanggapi hal ini, Wakil Ketua I DPRD Kotim H Supriadi MT meminta agar pemerintah daerah melalui tim gabungan memberikan warning kepada masyarakat agar tidak terkena dampak kabut yang semakin hari semakin menebal tersebut.

    “Pagi ini saya melihat sendiri, kabut asap semakin menebal di jalanan, ini pastinya mulai mengganggu jarak pandang, pemerintah daerah harus aktif memberikan peringatan dini, melalui SOPD yang ada,” ungkapnya, Selasa (21/8/2018).

    Supriadi juga meminta agar aparat kepolisian bekerjasama dengan Dinas Perhubungan mulai meningkatkan pengawasan terhadap arus lalu-lintas sejak saat ini. Hal ini dilakukan untuk menetralisir terjadinya kecelakaan di jalan raya.

    “Aparat kepolisian dan juga dinas perhubungan mestinya sudah turun kelapangan, pantau dan awasi arus lalu-lintas kita, kondisi kabut asap ini memang sudah biasa terjadi, namun antisipasi dampaknya yang harus kita jaga,” tutupnya.

    Diketahui beberapa pekan lalu, titik-titik hotspot masih berada di wilayah selatan Kotawaringin Timur, berdasarkan data pihak BPBD baru ini, titik hotspot kembali meningkat dan menyebar hingga ke wilayah utara dan bagian tengah Kotawaringin Timur ini.

    (drm/beritasampit.co.id)

    Editor : Irfan