PENTING!!! Pj Bupati Katingan ‘Buka-bukaan’ Soal Penerimaan CPNS

    KASONGAN – Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di seluruh daerah di Indonesia, salah satunya di Kalimantan Tengah khususnya di Kabupaten Katingan dikabarkan mulai 19 September 2018.

    Sehingga momen tersebut, menjadi ladang atau sebagai mata pencaharian untuk dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dalam mencari keuntungan pribadi kepada masyarakat yang ingin menjadi peserta menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Katingan.

    Modusnya oknum atau si Calo ini bisa dikatakan dengan mencari mangsa, menjamin korban lulus PNS. Biasanya modus seperti ini terjadi, hampir setiap penerimaan CPNS, selalu ada saja masyarakat jadi korban.

    Penjabat Bupati Katingan, Baru I Sangkai menegaskan, terkait dengan penerimaan Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS) ini beda polanya dengan yang dulu.

    Tahun ‎sebelumnya pola rekrutmen CPNS hanya mengunakan Lembar Jawaban Komputer (LJK), tetapi untuk sekarang mengunakan Computer Asissited Tes (CAT). Artinya ujian yang dilakukan dengan sistem komputer, jadi semuanya berdasarkan kemampuan dan kompetensi para peserta CPNS.

    “Nah ketika mengunakan CAT nantinya, dia (peserta) tidak bisa mengintervensi hasil. Artinya CAT ini tolok ukurnya adalah kualitas individu yang mengikuti seleksi. Jadi tidak ada lagi oknum si A dan si B yang bisa menjanjikan kelulusan. Jadi saya menghimbau kepada masyarakat jangan percaya atau terpengaruh iming-iming oleh janji orang yang bisa meluluskan untuk menjadi PNS,” terang Penjabat Bupati Baru I Sangkai, kepada beritasampit.co.id, Sabtu (14/9/2018).

    Jadi, dirinya menyarankan agar yakin pada diri sendiri dan termasuk dirinya yang sudah mempunyai pengalaman dalam mengikuti tes di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.

    Sebelum mengikuti persiapan seleksi tes CPNS, maka diusahakan belajar. Selain belajar lewat internet juga diusahakan untuk membeli buku-buku pengetahuan untuk dipelajari supaya pada saatnya nanti bisa menikmati hasil yang dikerjakan.

    “Artinya yakinlah dengan potensi diri, karena walau bagaimanapun yang pertama itu menentukan ya atas (Allah SWT) kalau memang rezeki kita, itu pasti. Manusia hanya berusaha dan berdoa. Jangan yakin kepada manusia yang menjanjikan ini, itu. Ambil uang sekian-sekian, akhirnya duitnya habis tidak jadi PNS. Sehingga repot nanti, sekali lagi saya imbau kepada masyarakat Katingan jangan terpengaruh oleh isu-isu atau informasi yang tidak jelas dan menyesatkan,” pungkasnya.

    (ar/beritasampit.co.id)

    EDITOR : MAULANA KAWIT