Herri Swantoro: Kualitas Harus Diperlihatkan Oleh Hakim Muda

    SAMPIT — Kehadiran Dr. H. Herri Swantoro yang menjabat sebagai Direktur Jendral (Dirjend) Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung Republik Indonesia saat acara peresmian gedung kantor Pengadilan Negeri Sampit kelas 1B yang berada di Jalan HM Arsyad Sampit. Jumat (21/9/2018).

    Selain meresmikan gedung kantor Herri yang datang ditemani oleh Drs.Wahyudin,M.,Si selaku sekretaris Dirjend badan peradilan umum langsung melakukan pemeriksaan terhadap seluruh isi gedung Pengadilan yang berlantai dua itu.

    Kepada awak media Herri Swantoro mengatakan, yang namannya pengadilan harus bisa memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan aturan hukum yang ada dan yang sangat penting adalah kualitas yang dihasilkan oleh para hakim muda yang ada di pengadilan itu sendiri.

    “Hakim muda yang ada di Pengadilan Negeri Sampit harus memperhatikan kondisi, apa keinginan dari masyarakat yang mencari keadilan, khususnya masyarakat Kota Sampit. Bahwa dimensi keadilan dan dimensi angka di lain-lainnya dalam penegakan hukum harus diwujudkan dan harus selaras,” ucapnya.

    Saat perasidangan, menurutnya putusan yang dilakukan harus jadi suritauladan yang baik dan patut untuk dicontoh. Dengan putusan yang baik itu dapat menarik dan menapaki jenjang karier karena semua tentunya ingin menjadi hakim agung.

    “Pembangunan Pengadilan Negeri Sampit saya menyadari memang multiyears sehingga konsep yang ada masih kurang maksimal. Ini adalah gedung yang lama dimodifikasi untuk meningkatkan pelayanan jauh dari ideal dari sisi tata ruang dan keamanan serta dari sisi lainnya,” ucapnya.

    Oleh karena itu, seluruh aparatur Pengadilan Negeri Sampit harus betul-betul menyadari penegakkan manajemen risiko untuk menutupi sisi mana saja yang dianggap lemah.

    Ia ingin putusannya yang dilakukan harus jadi suritauladan yang baik. Karena dengan putusan yang baik diharapkan dapat menarik dan menapaki jenjang karier karena semua tentunya ingin menjadi hakim agung.

    “Pembangunan Pengadilan Negeri Sampit memang multiyears, sehingga konsep yang ada masih kurang maksimal. Awalanya ini merupakan gedung lama, namun dimodifikasi guna untuk meningkatkan pelayanan ideal dari sisi tata ruang dan keamanan serta dari sisi lainnya,” tuturnya.

    (im/beritasampit.co.id)

    Editor: FAHRIZAL