SAMPIT – Kedatangan Direktorat Jendral (Dirjend) badan peradilan umum mahkamah agung dalam acara peresmian gedung Kantor Pengadilan Negeri Sampit kelas IB disambut dengan acara adat dari Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yakni tradisi suku Dayak, Jumat (21/9/2018).
Dari pantauan beritasampit.co.id saat Dirjend Dr H Herri Swantoro, S H, M H menginjakan kakinya dihalaman kantor pengadilan Negeri Sampit yang bertempat di Jalan HM Arsad langsung disambut dengan pemasangan topi (tanggoi) burung haruei dan pengalungan bunga yang dilakukan oleh rohaniawan.
Selanjutnya, Dirjend Herri langsung disuguhkan dengan kesenian daerah seperti lawang sakepeng, potong pantan, mamapas, dan tampung tawar.
“Saya sangat senang dan sangat berterimakasih sekali kepada pemerintah kabupaten Kotim dan pengadilan negeri Sampit yang menyambut kami dengan berbagai sumbutan yang cukup menarik sekali,” ucap Dirjend Herri.
Kedatangan Ditjend badan peradilan umum mahkamah agung sendiri datang dengan ditemani oleh Dr Haswandi SH, SE,M.Hum selaku direktur pembina tenaga teknis peradilan umum, Drs Wahyudin M Si selaku sekretaris Dirjend badan peradilan umum dan Dr H Syahrial Sidik SH MH Ketua Pengadilan Tinggi Palangka Raya.
“Rangkaian acara yang kami lakukan ini merupakan acara adat untuk menyambut kedatangan orang baru atau yang baru menginjakan kakinya di bumi habaring hurung (bumi gotong royong),” kata Wendy yang merupakan salah satu anggota sanggar tari tampung karuhei.
(put/im/beritasampit.co.id).
EDITOR : MAULANA KAWIT
