SAMPIT – Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pesta demokrasi yaitu pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019 mendatang terus menjadi perhatian.
Walupun jumlah ASN sangat kecil jumlahnya dari total keseluruhan pemilih, tapi jangan lupa, ASN rata-rata memiliki status sosial yang tinggi. Sehingga dukungan mereka ke satu pasangan calon (paslon) potensial memiliki efek berlipat di masyarakat dan pemilih.
Melihat fenomena demikian Bupati Kotim Supian Hadi, menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), yang ada dilingkungan pemerintah kabupaten Kotim untuk selalu netral apalagi menjelang Pileg dan Pilpres.
“Jangan sampai ASN tidak netral, apalagi menyebarkan informasi yang tidak benar atau hoax saat pesta demokrasi, takutnya nanti akan menimbulkan fitnah,” ucap Bupati Kotim Supian Hadi, Rabu (26/9/2019).
Dirinya tidak ingin mendengar informasi yang tidak benar apalagi ASN yang menyebarkan, jika terjadi penyebaran informasi yang tidak benar maka ASN yang menyebarkan informasi hoax tersebut akan ditindaklanjuti.
“Tidak hanya ASN saja, masyarakat juga tidak boleh memberikan informasi yang hoax, sehingga menyebabkan terpecah belahnya masyarakat, maka yang menyebarkan informasi tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan undang-undang, intinya jangan sampai ada ASN atau masyarakat Kabupaten Kotim yang menyebarkan informasi hoax,” katanya.
(Put/beritasampit.co.id)
EDITOR : MAULANA KAWIT
