SAMPIT – Setelah sebelumnya beritasampit.co.id merilis hasil survei peluang calon legislatif (caleg) daerah pemilihan II, Kecamatan Baamang dan Seranau, kali ini tim beritasampit akan memaparkan peluang kursi bagi caleg baru untuk dapil Ketapang, Kotawaringin Timur (Kotim).
Diketahui hasil survei kami berdasarkan data-data lapangan, dan data berdasarkan ketetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berkaitan dengan Daftar Calon Tetap (DCT) yang disampaikan melalui KPU Kotim baru-baru ini.
Sedangkan untuk perhitungan peluang, kursi yang akan diperebutkan berdasarkan dari perhitungan caleg incumbent yang maju kembali pada pemilu 2019 ini khususnnya Kotim, maupun Anggota DPRD Kotim yang memutuskan untuk maju ke level yang lebih tinggi dan yang tidak mencalonkan diri kembali.
Diketahui saat ini terhitung dari kursi yang ada dan masih menjabat sebagai anggota DPRD yakni, Ketua DPRD Kotim, HM. Jhon Krislie sudah dipastikan tidak ikut bertarung dalam Pileg di Pemilu 2019 ini, sebelumnya Jhon terpilih dan duduk di kursi DPRD Kotim melalui pemilihan di Dapil I saat ini yakni Kecamatan MB Ketapang.
Sedangkan Debby Sartika, usungan dari partai Nasdem yang juga sebelumnya memulai karir politiknya di Daerah Pemilihan Kecamatan MB Ketapang ini memilih untuk melangkah ke pertarungan DPRD Provinsi.
Sedangkan, M. Shaleh, usungan partai PAN juga melangkah ke DPRD Provinsi, di ikuti oleh Jainudin Karim, legislator partai Gerindra yang sama-sama mencalonkan diri ke DPRD Provinsi Kalteng.
Selain itu ada nama Hari Rahmat Panca Setya, legislator usungan partai Hanura yang juga melangkah ke DPRD Provinsi untuk Pileg 2019 ini. Disusul oleh William Novetra, dari partai Demokrat yang memilih untuk pensiun dini.
Sementara itu Otjim Supriatna dari partai Golkar sebelumnya terjerat kasus hukum hingga digantikan oleh Sarjono SH melalui PAW, namun Dapil I akan di isi oleh H.Supriadi MT, yang saat ini menjabat unsur pimpinan DPRD Kotim.
Saat ini Kursi dari Dapil I yang tersisa dari 9 kursi dengan tambahan satu kursi menjadi 10 kursi pada pileg 2019 nanti yakni sebanyak 7 Kursi kosong yang siap untuk di perebutkan.
Incumbent yang masih memilih untuk maju yakni, Hero Harapanno Mandouw, dari partai Demokrat yang sbeelumnya menggantikan M.Rudini. Rina Rahayu dari partai PPP dan H.Supriadi MT.
(drm/beritasampit.co.id)
