Begini Kronologis Dua Kelotok Bertabrakan di DAS Kuami

    PANGKALAN BUN – Kepala KSOP Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) Wahyu Prihanto mengatakan bahwa kronologis dua Klotok atau perahu kecil yang bertabrakan, hingga 1 tewas dan 2 orang hilang serta masih dalam pencarian ini pada Senin (19/11/2018) sekitar Pukul 23.00 WIB kelotok yang dikemudikan Syahrin (54) warga Rt 2 Budi Utama Desa Kubu Kecamatan Kumai, bermuatan material bangunan membawa 16 penumpang.

    Klotok ini berangkat dari Pesisir Pantai Kumai menuju Sungai Cabang. Namun sekitar Pukul 00.00 WIB belum sampai ketujuan diwilayah Tanjung Api-Api Klotok yang berpenumpang 16 orang tersebut dari arah berlawanan tabrakan dengan Klotok yang bermuatan biji sawit, yang dikemudikan Abdul Basir (37) warga Rt 2 Desa Sungai Cabang Kecamatan Kumai.

    “Kapal Klotok yang bermuatan biji sawit tersebut berangkat dari Desa Teluk Pulai menuju arah pelabuhan milik H.Nurdin di Kumai, sampai sekarang Tim Gabungan, terdiri dari Satpol Air Pokres Kobar, Dit Polair Polda Kalteng (Marinir Kum,ai), Polsek Kumai, Basarnas, Pos Pwelayanan KP3 Kumai, Puskesmas Kumai, Dishub dan masyarakat nelayan,” ujar Wahyu kepada sejumlah wartawan Selasa (20/11/2018).

    (man/beritasampit.co.id)