PANGKALAN BUN – Sekitar 25 orang anggota Satgas Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar aksi demonstrasi di Simpang Lima Bundaran Tugu Pancasila, Pangkalan Bun, Kamis (29/11/2018).
Ketua Satgas DAD Kobar Wendi Soewarno SPd dalam orasinya mengajak kepada warga masyarakat untuk mewaspadai segala bentuk propaganda yang memecah belah persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia.
“Mari kita dukung pemilihan umum 2019 dengan aman, damai dan sukses,” kata Wendi seraya berteriak dengan pekikan panjang khas Dayak.
Setelah menggelar orasi di Bundaran Tugu Pancasila, rombongan aksi selanjutnya ke halaman Mapolres Kobar untuk menyerahkan bendera Merah Putih yang lansung diterima Kabag Oprasi AKP Todoan Gultom SIK, mewakili Kapolres Kobar AKBP Arie Sandy ZS SIK MSI.
“Penyerahan bendera ke Polres Kobar salah satu simbol bukti kami siap mendukung Polres Kobar dalam menindak tegas berbagai paham radikal yang akan memecah belah bangsa,” tegas Wendi saat dikonfirmasi.
Usai menerima Bendera Merah Putih, AKP Todoan Gultom mengatakan bahwa rombongan anggota Satgas DAD Kabupaten Kobar datang ke Polres menyerahkan bendera merah putih tujuannya secara simbolis bahwa mereka siap mendukung pihaknya.
“Satgas DAD Kabupaten Kobar dalam rangka penertiban demi keamanan masyarakat Kobar, sangat mendukung Polres Kobar untuk menindak tegas berbagai paham-paham radikal yang akan memecah belah bangsa. Dan Satgas DAD Kobar pun siap menjalin kerjasama untuk menertibkan keamanan pada Pemilu serentak 2019,” ungkap Todoan.
(man/beritasampit.co.id)
Editor : Irfan
