Pencerahan  Aa Gym di ILC Tentang Reuni 212 Sangat “Mengharukan”

    Oleh : Maman Wihardja***

    Reuni Akbar 212 yang dihadiri jutaan umat yang digelar Minggu 2 Desember 2018, akhirnya acara Indonesia Lawyers Club (ILC) ditayangkan salah satu Tv wasta pada Selasa malam sekitar Pukul 4 Desember 2018. Karena malam itu dari sore diguyur hujan, penulispun langsung membuat segelas kopi yang ditemanin goreng singkong dan pisang kepok, kemudian duduk sambil nonton televisi.

    Dan penulis dalam tulisan ini, tidak akan mengamati sejumlah tokoh yang hadir di acara ILC, seperti yang saling berdebat. Karena ketika Aa Gym berdiri (seperti melarai yang sedang berdebat), Aa Gym berkat “Hussh Malu..Malu..Malu, karena acara ini ditonton oleh rakyat” Tapi, tetap saja sejumlah tokoh masih ada yang berdebat, dan lagi-lagi dilerai oleh Karni Ilyas pembawa acara ILC.

    Penulis hanya mengamati, pencerahan yang disampaikan Ulama ‘Kondang’ H.Abdullah Gymnastiar yang telah akrab disapa Aa Gym. Jujur saja ketika Aa Gym mengupas tuntas tetang keberadaan Reuni 212, penulis sangat terharu. Dan yakin yang terharu itu bukan hanya penulis, tapi juga mungkin jutaan permisa malam itu sama ikut terharu. Termasuk, sejumlah tokoh yang tadinya gencar berdebat di acara ILC, ketika mendengar ‘pencerahan’ Aa Gym langsung diam dan termenung. Seakan-akan merenungkan isi dan makna pencerahan yang disampaikan Aa Gym.

    Pengamatan penulis pada awalnya Aa Gym saat berbicara, nampak sedikit emosional tapi lama kelamaan setelah Aa Gym mengupas tentang keberadaan dan dampak digelarnya Reuni 212, penulis sempat menetskan air mata. Dan Aa Gym juga nampak kedua matanya berkaca-kaca menangis hingga suaranya tidak emosional lagi, justru kata dan kalimat pencerahannya semakin menggetarkan hati penulis dan jutaan permisa ditelevisi

    “Yang bisa mempersatukan kita adalah hati, kalau topeng-topeng tidak akan bisa mempersatukan kita,” kata Aa Gym,antara lain dalam untaian kalimat pencerahaannya. Indonesia adalah rumah bersama,sehingga harus dijaga bersama meski ada beberapa hal yang berbeda sudut pandang,” kata Aa Gym. Seraya menambahkan di Reuni 212 yang dihadiri jutaan umat, rumputpun tidak rusak dan.

    Betapa indannya saat itu jutaan umat dari berbagai suku, bahka agama yang berbeda berbaur menyatu di Reuni 212 dengan penuh kasih sayang,” ungkap Aa Gim. Semoga pencerahan Aa Gym yang lainnya,yang tidak bisa ditulis satu persatu dalam tulisan ini,(karena terlalu panjang). Bisa lebih merekatkan persaudaraan,sehingga Negera Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) semakin kokoh.

    (Penulis nerupakan wartawan senior yang berdomisili di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat).