KUALA KAPUAS – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuala Kapuas menggelar aksi solidaritas muslim Uyghur China, Kamis (20/12/2018).
Aksi tersebut dipusatkan di Jalan Tambun Bungai, sekitaran Taman Kota Kuala Kapuas.
Dalam aksi tersebut mereka membentangkan satu buah spanduk besar yang berisi tulisan hentikan penindasan dan berikan kebebasan beragama untuk Muslim Uyghur di Xinjiang China.
Kemudian juga sejumlah kertas karton yang bertuliskan save Uyghur, bendera Merah Putih dan bendera organisasi HMI.
Masing-masing dari mereka memberikan orasi yang isinya mengutuk keras tindakan pemerintah China kepada muslim Uyghur.
“Kami mengutuk keras dan mengecam pemerintah China atas pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) terhadap muslim Uyghur,” ucap Isman Hakim, salah satu kader HMI Kapuas dalam orasinya.
Ditambahkan Ketua Umum HMI Cabang Kuala Kapuas Muhammad Rifa’i, bahwa aksi solidaritas muslim Uyghur ini digelar serentak oleh HMI se Indonesia.
“Kami menuntut Pemerintah China untuk menghentikan penindasan dan memberikan kebebasan beribadah dan beragama kepada Muslim Uyghur di Xinjiang China,” tegasnya.
Kepada Pemerintah Indonesia, lanjut Rifa’i, pihaknya menuntut agar ikut menyuarakan hal yang sama, yakni meminta Pemerintah China untuk menghentikan penindasan dan memberikan kebebasan beribadah serta beragama kepada Muslim Uyghur di Xinjiang China.
(irfan/beritasampit.co.id)
