Jalan KM 20 Parenggean Rusak Parah, PT KMB Komitmen Perbaiki

    SAMPIT – Usai kunjungan kerja Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran, meninjau jalan Parenggean menuju Kecamatan Telaga Antang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang mengalami kerusakan yang cukup parah, mendapat dukungan dari PT. Karya Makmur Bahagia (BGA Group Region 1). Perusahaan Besar Swasta (PBS) perkebunan kepala sawit ini berkomitmen memperbaiki kerusakan jalan poros KM 20 Parenggean.

    Melalui rilisnya, Sri Hartono sebagai Region Head 1 BGA Group mengatakan PT. Karya Makmur Bahagia (BGA Group Region 1) tidak tinggal diam dalam menyikapi kondisi yang ada, dengan komitmen untuk ikut serta mengatasi kerusakan jalan tersebut. Menurutnya, Kejadian yang selalu berulang (deja vu), itu terus terjadi setiap memasuki musim penghujan dapat dipastikan mengalami kerusakan.

    “Ruas jalan poros Km 20 Parenggean merupakan salah satu akses vital bagi pengguna sarana transportasi darat menuju Parenggean, Sampit, Palangka Raya maupun daerah sekitarnya. Khususnya bagi masyarakat dan perusahaan-perusahaan yang berada di wilayah kecamatan Telaga Antang, Kecamatan Antang Kalang dan kecamatan lainnya,” kata Sri, Jumat (28/12/2018).

    Ditambahkan saat ini, sejumlah alat berat dan kendaraan diturunkan untuk memperbaiki jalan di Km 20 seperti dozer, grader, compaqtor, excavator, TLB serta Dump Truck untuk memuat laterit. “Tentunya, yang kami lakukan ini adalah untuk berkontribusi secara nyata dalam mengatasi kendala yang ada melalui program CSR. Alat berat dan personil kami alokasikan khusus guna membantu memperbaiki jalan yang rusak,” pungkas Sri Hartono.

    Diharapkan agar pihak pemerintah dapat mengimbau pihak-pihak terkait untuk dapat bahu membahu saling membantu dalam mengatasi permasalahan rusaknya jalan, karena hal ini untuk kepentingan bersama serta masyarakat pada umumnya.

    “Jalan merupakan sarana umum bagi semua penggunanya, diperlukan kesadaran bahwa jalan adalah milik dan tanggung jawab bersama semua pihak baik pemerintah, masyarakat, perusahaan dan pihak lainnya. Tidak sebatas hanya menggunakannya, tapi merawat, memperbaiki serta menjaganya,” tutupnya.

    (rilis BGA group for beritasampit.co.id)