Editor: A Uga Gara
SUKAMARA – Pemerintah Kabupaten Sukamara mengancam akan menarik kembali alat sistem pertanian (Alsintan), jika tidak difungsikan layaknya alat pertanian.
Sikap tegas itu dilakukan lantaran selama ini masih banyak petani yang tidak optimal menggunakan alsintan untuk kegiatan bertani sehingga rusak dan tidak bisa digunakan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara, Erlan Khodriansyah menerangkan, pihaknya akan tegas mengambil setiap sapras pertanian yang dibiarkan dan tidak difungsikan sebagaimana mestinya.
“Jangan ada alat pertanian yang merupakan bantuan malah tidak dipakai, secara aturan alat itu akan kami tarik,” kata Erlan, Senin (14/1/2019)
Menurutnya, penarikan peralatan pertanian yang tidak difungsikan merupakan langkah terakhir yang dimabil oleh pihaknya, karena selama ini banyak alat pertanian yang rusak dan tidak bisa digunakan lantaran tidak dirawat dan digunakana, sehingga target Dinas KPP tidak bisa tercapai.
“Sebelum kami menyerahkan bantuan alsintan, kami buat surat perjanjian dengan petani, kalau mereka harus menggunakan sebagaimana mestinya, kalau tidak akan kami tarik langsung tanpa pemberitahuan, karena setiap kami keliling alat pertanian ini ada yang dibiarkan dipinggir jalan begitu saja, padahal musim panen sudah selesai, saat ditanya petani banyak alasan. Kami tidak inginkan hal ini,” pungkasnya.
(enn/beritasampit.co.id)
