Masyarakat Desa Baru Harapkan Pembangunan Dermaga, Dishub Barsel: Kami Fasilitasi, Mudahan Terealisasi

    Editor: A Uga Gara

    BUNTOK-Masyarakat Desa Baru, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengingkan agar dibangun Dermaga di wilayah itu. Keinginan masyarakat tersebut disampaikan melalui usulan dalam Musrenbang tingkat Desa/Kelurahan, di Aula Desa Baru, Selasa (29/1/2019).

    Menanggapi usulan dari masyatakat tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Barsel Daud Danda sangat mengapresiasi. Sebab menurut dia, hal tersebut merupakan salah satu kebutuhan untuk masyarakat.

    Oleh sebab itu, Dishub Barsel siap mengakomodirnya dan dalam waktu dekat akan menurunkan tim kelapangan. “Untuk menindak lanjutinya, kita akan mengumpulkan data-data pendukung dilapangan terkait perlunya pembangunan dermaga di desa baru ini,” kata Daud usai Musrenbang.

    Lebih lanjut Daud mengatakan, setelah data-data pendukung dilapangan didapatkan, maka pihaknya akan mengajukan usulan pembangunan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Barsel untuk ditindaklanjuti bilamana dinilai cukup dan baik.

    Selain itu tambahnya, pihaknya juga akan mengajukan kembali kepada pihak eksekutif, dalam hal ini adalah tim anggaran untuk mendapatkan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barsel.

    “Apabila dana di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) ini terbatas maka tetap kita ajukan ke APBD Provinsi. Dengan memasukan, ke aplikasi Krisna setelah masuk baru ditelusuri ke provinsi,” rincinya.

    Ditambahkan Daud, perlunya pembangunan Dermaga di Desa Baru dikarenakan wilayah tersebut berada dibantaran DAS Barito.

    Selain itu juga, masyarakat setempat mata usahanya sebagian besar adalah petani rotan dan nelayan yang dalam rutinitas keseharian mereka tersebut, benar-benar menggandalkan alur sungai.

    “Dengan dibangunnay Dermaga akan mempermudah kapal-kapal dagang, kapal para pembeli ikan dan kapal yang datang untuk mengakut hasil rotan yang dijual ke provinsi Kalimantan Selatan,” tukasnya.

    “Imbasnya, akan meningkatkan geliat ekonomi dan mensejahterakan kehidupan masyarakat desa baru itu sendiri,” timpalnya.

    Oleh karena itu, dia berharap, usulan tersebut akan terealisasi pada tahun 2020 yang akan datang. Bilamana tidak terealisasi juga, tetap kita usulkan pada tahun 2021,” tegas Daud Danda.

    (ded/beritasampit.co.id)