Mengenal Dari Dekat Mustafa Basir Anggota DPRD Kobar

    Tak kenal maka tak sayang, Itulah salah satu pribahasa yang masih melekat dalam pergaulan sehari-hari. Naluri sebagai mahluk sosial yang ingin berinteraksi menuntut kita untuk saling mengenal satu dengan yang lainya terlebih ketika kita mengenal seseorang terkadang kita ingin tahu siapakah sebenarnya orang itu ?

    Sosok ini dikalangan insan pers Kotawaringin Barat sudah tak asing lagi bahkan hampir disemua lapisan mengenal sosok sederhana dan bersahaja ini.

    Ia Mustafa Basir SE salah seorang Anggota DPRD Kobar yang juga Politisi PKB, sepak terjangnya didunia organisasi dan kepiawaian membuat dirinya dipercayakan menjadi Ketua DPC PKB Kabupaten Kobar.

    Sosok Mustafa Basir dikenal ramah mudah bergaul dengan siapa saja dan dalam tutur katanya saat berbincang selalu mengumbar senyum.

    “Asalamuallaikum, apa kabar Pak,” tanya beritasampit.co.id Kamis siang (31/1/2019),saat ditemui di Markas DPC PKB Kabupaten Kobar di Kampung Baru.

    “Walallaikum Salam Warahmatullohi Wabarakatuh,Alhamdullilah baik Pak Maman”,jawab Mustafa Basir sambil mengumbar senyum.

    Dari bincang-bincang sekitar 1 jam dengan Mustafa Basir ada beberapa hal yang cukup menyentuh dengan sosok ini, bagaimana dirinya menempatkan posisi keluarga dikesibukannya selama ini.

    Menurut Mustafa Basir tujuan umat muslim untuk menikah kemudian berumah tangga, adalah untuk mewujudkan keluarga Sakinah,Mawaddah, Wa Rahmah.

    “Hanya kekuatan dengan Imanlah, kita suami istri bisa mewujudkan keluarga sakinah,mawaddah, wa rahmah,” kata Mustafa Basir,seraya sedikit menambahkan tentang makna kata Sakinah yang artinya kedamaian, tenang, tentram dan aman.

    Lebih lanjut dirinya memaknai Mawaddah,bisa diartikan Cinta atau sebuah Harapan sedangkan Wa Rahmah, dapat diartikan kasih sayang.

    “Jadi ketiga kata, Sakinah, Wawaddah, Wa Rahmah semuanya berkaitan sehingga menjadi kalimat yang sering kita baca kalau mendapat undangan pernikahan ada kata dan kalimat, Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan Dia menjadikan diantaramu rasa kasih dan sayang,” ungkap Mustafa Basir.

    Politisi yang lahir di Pangkalan Bun 21 Mei 1970 ini merupakan alumni SDN 1 Raja, melanjutkan sekolah menengah pertama SMPN1 Arsel dan menyelesaikan selolah di SMAN2 Pangkalan Bun.

    Haus akan ilmu pengetahuan mengantarkan dirinya pada tahun 1989 kuliah di UNTAG’45 Surabaya Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen dan berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi (SE). Sepak terjangnya pun mulai naik daun ketika 2015 dirinya menjadi Ketua DPC PKB Kabupaten Kobar.

    Selain dikenal sebagai sosok politikus ternyata tak banyak orang tau bahwa ayah lima orang anak dari pasangan Ernawati (Istri Mustafa) ini sangat keras mendidik anaknya dalam soal pendidikan.

    Fajar Mustafa putra pertamanya kini kuliah melanjutkan pendidikanya diperguruan tinggi sedangkan putra kedua Ahmad Sofyan Mustafa kini memasuki kelas XII SMUN 1 Pangkalan Bun. Tak ingin meninggalkan pendidikan agama, Mustafa menyekolahkan anak ketiganya Putri Maulida Mustafa di Pondok Pensantren Modern Al Amanah Junwangi Kriam Sidoarjo dann kini telah memasuki kelas X Aliyah. Sedangkan untuk Siti Rohimah Mustafa baru masuk kelas 4 SD dan putri bungsunya Anisa Mustafa kelas 2 SD.

    (Maman Wiharja/Beritasampit.co.id).