Pawai Taaruf Awali Pembukaan MTQ ke 50 Kecamatan Baamang

    SAMPIT – Pawai Taaruf Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 50 Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berlangsung hikmad. Kegiatan yang diikuti tidak kurang 750 peserta terdiri dari 20 instansi, sekolah, organisasi pemerintah dan swasta, dimulai dari Kantor Kecamatan Baamang hingga kelokasi kegiatan di Panti Asuhan Anida Qolbu Jalan Jayawijaya IV Sampit, Jumat (15/3/2018) pagi.

    Kegiatan ini nampak cukup meriah diawali dengan barisan drumband, dan diikuti kelompok barisan lainnya yang masing-masing menampilkan berbagai tampilan berbeda, mulai tulisan spanduk nama lembaga, ada yang bawa tulisan hijaiyah, asmaul husna, hadrah, qasidah, nasid dan atraksi bela diri. Kegiatan yang dikawal Polsek Baamang berjarak sekitar 2 KM ini dinyatakan oleh Kapolsek cukup aman dan terkendali dimana tim kepolisian mengawal ditiap tikungan dan diperjalanan.

    Pada kesempatan itu, Camat Baamang, HM Yusransyah juga mengungkapkan rasa syukurnya dan mengatakan kegiatab tersebut, cukup meriah sebagai awal pembukaan MTQ ke 50 yang diadakan di Kelurahan Baamang Tengah. “Alhamdulillah kegiatan ini mendapat dukungan berbagai pihak dan mengimbau agar masyarakat ikut serta memeriahkan kegiatan ini sehingga MTQ berjalan sukses,” terang Yusransyah.

    Sementara itu, Ketua LPTQ Baamang Agus Mulyadi, MKep, menyatakan bahwa MTQ ke 50 merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun secara bergiliran, sehingga dapat dirasakan partisipasinya seluruh masyarakat Baamang. Musabaqah Tilawatil Quran merupakan wahana Festival untuk meningkatkan syiar Islam melalui kompetisi meliputi kemampuan membaca, Menulis maupun memahami Al quran.

    “Membaca ini terdiri dari Tartil, Tilawah, Qiraat Sabah, menulis Khot, memahami berupa Fahmil quran. Dengan kegiata ini, diharapkan dapat menggugah masyarakat dari anak hingga dewasa gemar membaca Al Quran dengan benar (tartil) dan melagukannya dengan indah merdu (tilawah) serta memahaminya baik arti maupun tafsirnya,” terangnya.

    Tambahnya dengan begitu, Alquran yang merupakan petunjuk yang hak dan agung, bukan saja mampu menggetarkan jiwa sanubari para pendengar dan membacanya, namun akan takjub akan kebesaran Allah sehingga mampu tergerak melaksanakan isinya sebagai petunjuk dan pedoman hidup disegala lini kehidupan, menuju insan yg unggul, taqwa, jujur, semangat dan cerdas yang mampu ikut serta dalam pembangunan disegala bidang.

    Kegiatan ini diselenggarakan selama 3 hari sejak tanggal 15-18 Maret 2019. Kegiatan ini tidak saja MTQ, juga diselingi dengan berbagai lomba seperti fasion show dan seni Islami hadrah.

    (rilis LPTQ Baamang/beritasampit.co.id)