Editor : Maulana Kawit
KUALA KURUN – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2019 bakal segera digelar. Kesiapan fasilitas komputer, jaringan internet hingga mental peserta ujian kini menjadi fokus pemerintah.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunung Mas, H Muhammad Rusdi mengatakan, pelaksanaan UNBK tahun 2019 di daerahnya dipastikan siap berfungsi dengan baik.
Adapun total sekolah yang melaksanakan UNBK tahun ini, yakni sebanyak 18 sekolah. Jumlah itu dianggap cukup untuk mengakomodasi beberapa sekolah yang berstatus menumpang.
“Nyaris 90 persen komputer yang digunakan pada UNBK tahun ini merupakan barang baru. Berdasarkan laporan, sejauh ini belum ada peralatan komputer yang dinyatakan rusak. Semua siap berfungsi,” ujarnya, Rabu (20/3/2019).
Terkait jaringan atau akses internet juga telah dikondisikan, sehingga saat pelaksanaannya nanti peserta tidak mengalami masalah. Pun demikian dengan laporan Kepala Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Gumas terkait mental peserta UNBK yang dinilai siap, baik secara teknis maupun mental.
“Ada beberapa sekolah yang UNBK-nya menginduk ke sekolah terdekat yang punya semua fasilitas. Bahkan di Kecamatan Kurun sebagai ibukota kabupaten juga ada. Hal itu tidak menjadi masalah,” katanya.
Pola kedua, yakni bagi sekolah yang tidak mempunyai jaringan internet tetap bisa mengikuti UNBK. Namun dengan catatan, pelaksanaannya bersifat offline.
“Jadi mereka tetap mengerjakan ujian menggunakan komputer, namun semua hasilnya akan ditampung diserver. Server ini kemudian dibawa ke wilayah yang terakses internet, lalu jawaban diunggah manual,” sebutnya.
(adn/beritasampit.co.id)
