PALANGKA RAYA–Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Abdul Hayie minta kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat agar mengantisipasi lonjakan harga serta kelangkaan sebako jelang puada dan lebaran tahun ini.
“Meskipun lebaran dan hari raya Idul Fitri masih lama, namun alangkah baiknya jika persiapan dimulai sejak sekarang untuk menghindari kelangkaan dan lonjakan harga barang kebutuhan pokok,” pintanya, Abdul Hayie belum lama ini.
Politisi PPP ini mengatakan, kenaikan harga dan langkanya ketersediaan bahan pangan menjelang puasa dan Lebaran sudah menjadi tradisi di Indonesia, khususnya di Kota Palangka Raya.
“Pemerintah harus harus mengendalikan stok secara domestik. Diperlukan langkah strategis untuk menjaga stok dan distribusi bahan pangan,” bebernya.
Dalam kesempatan itu pula, dirinya menyoroti masalah penimbunan sembako. Hal tersebut dianggap sangat merugikan masyarakat, dimana yang menjadi korban adalah masyarakat golongan menengah kebawah.
“Saya berharap ada pemikiran yang lebih lanjut tentang pedagang-pedagang yang mencoba mencari keuntungan dengan cara menimbun sembako. Jadikan pengalaman tahun-tahun sebelumnya menjadi bahan evaluasi bersama agar permasalahan seperti ini tidak terulang lagi,” tukasnya.
(gra/beritasampit.co.id)
