DBD Masih Mewabah di Kotim, Dinkes Dituntut Kerja Keras

    Editor: Akhiruddin

    SAMPIT – Penyakit mematikan Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menghantui masyarakat Kotawaringin Timur ini. Baru-baru ini seorang anak perempuan berinisial MI, warga Kecamatan Cempaga Hulu, harus menjalani perawatan secara intensif di Rumah Sakit Dr Murjani Sampit setelah diserang penyakit berbahaya tersebut.

    Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi III DPRD Kotim, Rimbun meminta agar instansi terkait khususnya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim kerja keras dalam memberantas penyakit Demam Berdarah yang menyebarkan virusnya melalui nyamuk mematikan tersebut.

    “Kita minta jangan sampai terulang kembali ada korban jiwa terutama anak-anak ibu hamil dan sebagainya, sudah cukup puluhan korban meninggal dunia gara-gara demam berdarah ini di Kotim,” tukas Rimbun Selasa (2/4/2019).

    Rimbun mengharapkan pihak pemerintah daerah melalui dinas terkait bisa mengatasi masalah ini sehingga tidak ada lagi penyakit DBD yang terus-terusan menghantui masyarakat Kotim ini.

    “Dinas kesehatan harus jemput bola, tugas dan fungsinya jelas dan anggaran sudah kita kasih, kok semakin hari penyakit DBD ini sering terjadi dan mirisnya korbannya anak-anak yang fisiknya tidak kuat, harusnya hal semacam ini cepat diatasi,” Urainya.

    Dia juga mengharapkan agar pemerintah daerah segera melakukan pengasapan ke rumah-rumah warga masyarakat yang mana sudah ada korban terkena penyakit tersebut.

    “Lakukan pengasapan di pemukiman masyarakat yang sudah terserang penyakit DBD ini, jangan tunggu ada korban jiwa lagi,”Tutupnya.
    (drm/beritasampit.co.id)