Latih Pemuda Mura, Upaya PT IMK Memberikan Kompetensi menjadi Seorang Wirausahawan

PALANGKA RAYA-Belasan orang pemuda pemudi dari 12 desa di Kabupaten Murung Raya (Mura), Provinsi Kalimantan Tengah mengikuti pelatihan berbasis kopetensi kejuruan mekanik junior sepeda motor. pelatihan dilaksanakan selama 35 hari di Balai Pelatihan Kerja (BLK) Kota Palangka Raya yang ditutup secara resmi, pada Kamis (5/9/2019) sore.

Pelatihan terselenggara atas kerjasama dengan BLK Kota Palangka Raya dengan PT Indo Muro Kencana (IMK) dan diikuti oleh 12 peserta dari desa di lingkar tambang PT IMK. Acara penutupan dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalteng, H.M Syahrial Pasaribu juga Kepala Dinas Tenaga Kerja Palangka Raya, Said Sulaiman.

Eko Subagio, Tim Komunikasi Corporate Social Responsibility (CSR) PT IMK kepada beritasampit mengatakan, pelatihan montir atau mekanik ini sebetulnya tidak sekedar pelatihan yang dalam arti kata orang yang sekedar tau tentang montir.

Akan tetapi lanjutnya, lebih dari itu memberikan kompetensi menjadi seorang wirausahawan muda di lingkar tambang, dengan menggandeng Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Murung Raya untuk menindaklanjutinya dari proses pelatihan yang sudah diselenggarakan oleh BLK Palangka Raya.

BACA JUGA:   Tim Penggerak PKK Kalteng Tanam Serentak 1.500 Bibit Cabai

“PT IMK memiliki konsen dan komitmen terhadap masyarakat yang berada di lingkar tambang dan kearifan lokal yang ada, demi kesejahtraan dan keadilan bersama bisa diupayakan untuk saling melengkapi, saling menguatkan satu dengan yang lain,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalteng, H.M Syahrial Pasaribu menagatakan, mereka yang telah mengikuti pelatihan akan dimagangkan selama tiga bulan. Kemudian setelah selesai magang akan dibantu peralatan mekanik secara lengkap untuk membuka usaha secara mandiri.

Peralatan tersebut lanjutnya, bisa diadakan secara sharing atau berbagi dengan pihak PT IMK. “Kami akan membantu pelatan montir satu set. Anggaranya untuk pengadaan pelatan bisa sharing, nanti PT IMK menyiapkan untuk peralatan apa, kami menyediakan yang lainnya,” kata Syahrial.

BACA JUGA:   PMI Kalteng Apresiasi PMI Gunung Mas Berikan Layanan Sosial Operasi Katarak Gratis

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palangka Raya, Said Sulaima mengatakan, pihaknya terbuka kepada manapun yang ingin bekerjasama sejauh kinsepnya pengembangan sumber daya manusia (SDM).

“Isue nasional sudah jelas, tahun-tahun ini adalah tahun peningkatan SDM. Artinya kalau sinergitas anatara pemerintah, pihak swasta dan dari masyarakat sendiri sangat dibutuhkan supaya kita mampu menghadapi tantangan kedepan tentang era globalisasi dimana menuntut tenaga kerja itu harus memiliki kopetensi,” tukasnya.

Persaingan anatara negara dwngan negara, daerah dengan daerah pun saya pikir swmakin tajam, akan semakin keras. Bagaimana nanti, sumber daya masyarakat kita berharap, tenaga kerja lokal ini kedepan dengan lajunya perkembangan perkotaan biasa diberdayakan di daerahnya sendiri.

“Itu harapan kita, mereka memiliki kemampuan, kopetensi yang dampak akhirnya betpengaruh kepada perekonomian mereka semakin sejahtra.

(gra/beritasampit.co.id)