Stop Narkoba! Untung Itu Bandar dan Pengedar, Bukan Masyarakat

Editor : Maulana Kawit

SAMPIT – Saat mengantikan posisi Kapolres Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), AKBP Mohammad Rommel dalam acara pemusanahan narkotika jenis sabu-sabu, Wakapolres Kompol Endro Aribowo menerangkan bahwa para bandar dan pengedar sabu lah yang untung, bukan masyarakat.

”Mereka bandar dan pengedar itu adalah pebisnis, mereka yang untung. Bukan masyarakat, masyarakat hanya mendapatkan sakitnya saja,” terang Wakapolres Kompol Endro Aribowo, Kamis 12 September 2019.

Dirinya pun menerangkan, bahwa pihaknya, pihak pemerintah daerah setempat sangat prihatin dengan kasus narkotika. Karena setiap Minggu setiap Bulan masih ada saja masyarakat yang memiliki aktivitas jual beli narkoba hingga akhirnya di bekuk oleh Satreskoba Polres Kotim.

”Mari kita sama hentikan praktek ini (red-jual beli sabu), karena yang untung hanya pebisnis, penjual dan pengedar. Buat mereka itu adalah bisnis dengan keuntungan, namun sisi lain hasil bisnis mereka menyebabkan korban kepada masyarakat dan merusak keberlangsungan dari anak-anak generasi penerus bangsa ini,” harap dan ajakan polisi berpangkat Kompol itu.

(im/beritasampit.co.id).