Editor : Maulana Kawit
SAMPIT – Kursi Ketua DPRD Kabupaten Kotim hingga saat ini masih berstatus kosong. Hal ini kini menjadi perbincangan baik dikalangan internal di DPC PDI-P Kotim dan seluruh anggota dewan lembaga DPRD Kotim bahkan masyarakat Kotawaringin Timur.
Pasalnya pucuk pimpinan dan penentu segala kebijakan pembangunan di Kotawaringin Timur ini dalam hal pembahasan anggaran APBD murni 2020 yang harus selesai dibahas pada bulan November mendatang sudah di ujung tanduk lantaran menunggu penunjukan Ketua DPRD Kotim depinitif dari PDI Perjuangan.
Dikonfirmasi awak media tadi siang Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Tengah Arton S Dohong, mengaku Belum bisa memastikan siapa nantinya yang akan mengisi kursi Ketua DPRD Kotim.
Namun dirinya menegaskan dalam waktu yang tidak lama lagi pihak DPD pasti akan segera mengumumkan hal itu karena saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat partai PDI Perjuangan.
“Saya masih menunggu dari DPP, semoga dalam waktu dekat sudah ada nama yang akan ditetapkan sebagai ketua dewan kotim,” ujarnya via telepon.
Sementara saat disinggung berkaitan dengan satu diantara dari tiga nama yang sudah mengikuti Tes Propertes di Jakarta beberapa waktu lalu, seperti Rimbun ST, Cici Desylia dan Mondika Latifah Munawaroh, dirinya menyebutkan satu diantara tiga nama tersebut akan berpeluang besar mendapatkan mandat dari partai.
“Kalau diluar dari tiga nama tersebut, kecil kemungkinan mendapatkan mandat dari partai, karena memang hanya tiga nama saja yang mengikuti tes pada saat ini namun selebihnya siapapun nanti yang akan terpilih itu adalah keputusan partai,” tutupnya.
(drm/beritasampit.co.id)
