Video Pondasi Jembatan Kahayan Turun Hoax

    PALANGKA RAYA-Beredarnya kabar bohong terkait pondasi Jembatan Kahayan, Palangka Raya, Kalimantan Tengah turun, disesalkan oleh pihak dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah.

    Berita hoax itu viral di media sosial facebook dan grup whatsapp, pada Rabu (9/10/2019) siang. Dalam video disebutkan pondasi jembatan turun sehingga kendaran dengan bobit besar, kecuali sepeda motor tidak bisa lewat.

    Penjelasan petugas dari Dinas PUPR dan Konsultan pengawas di Jembatan Kahayan yang ditemui Beritasampit.co.id dengan tegas membantah kabar yang menyebutkan pondasi jembatan turun.

    “Kabar di media sosial itu tidak benar, hoax,” tegas Rudi, salah seorang staf dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah saat ditemui di lokasi Jembatan Kahayan.

    Hal senada diungkapkan oleh Konsultan Pengawas bernama Sohib ketika ditemui di lokasi. Dijelaskannya, saat ini sedang dalam kegiatan pemeliharaan dengan mengganti bearing pad atau karet bantalan jembatan.

    “Jumlahnya ada 8 buah yang terpasang di kiri kanan jembatan. hari ini baru dua di ganti,” jelas Sohib. “Saat diganti terlihat jembatan seperti mengalami penurunan. Padahal tidak, itu karena kerangkanya di dongkrak untuk melepas dan mengganti bantalan karet,” timpalnya.

    Keterangan dari konsultan pengawas tersebut juga dibenarkan oleh Staf dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah bernama Nuah. Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai bagian pemeliharaan setelah 18 tahun sejak jembatan dibangun.

    “Sebelumnya ada kegiatan pemeliharaan dengan mengencangkan baut-baut pada kerangka jembatan. Sekarang memgganti karet bantalan. Kalau ada yang menyebutkan pondasi jembatan turun, itu hoax,” tegasnya.

    Seperti diketahui, fungsi karet elastomer bearing pad adalah untuk meminimalisir kerusakan pada struktur jembatan yang disebabkan oleh pergeseran pada salah satu struktur jembatan yang tak terlihat dan rotasi yang harus ditampung untuk melindungi struktur dan infrastruktur pada konstruksi jembatan.

    Selain itu juga berfungsi untuk memberi keamanan yang mengakomodasi berbagai gerakan dan rotasi serta mendukung berat dari struktur dan untuk mengirimkan beban dari bentang atas kebeton penyangga bagian bawah.

    Rotasi terjadi akbibat geladak menyalurkan beban beban kebagian bawah jembatan. Dan beberapa rotasi relatif terjadi pada bagian komposit karena sifat yang berbeda dari beton dan baja.

    (gra/beritasampit.co.id)