PANGKALAN BUN – Sejumlah program Dinas Peternakan Kabupaten Kobar yang di nahkodai Ida Pandan Wangi digelar unik dalam menata kalimat sehingga membuat penasaran para undangan.
Seperti halnya, Selasa (8/10/2019) di Desa Sungai Pakit Kecamatan Pangkalan Banteng, diatas panggung terdapat baliho yang cukup besar dengan tulisan “Panen Pedet (Anak Sapi) & Kontes Ternak”.
Sekitar 200 Pedet (anak sapi) yang dipamerkan adalah dari 2.736 ekor pedet hasil pengembangan peternak program upaya khusus sapi betina wajib bunting (UPSUS SIWAB).
“Sedangkan kontes ternak yang diikuti oleh para peternak dari seluruh wilayah kabupaten Kobar juga memamerkan para induk sapi yang sehat dan bugar tujuannya untuk menumbuh kembangkan semangat para peternak sapi dalam memeliharan dan merawat ternaknya,” ujar Ida.
Dalam acara tersebut, Bupati Kobar Hj Nurhidayah yang didampingi Wakil Bupatinya Ahmadi Riansyah sangat mengapresiasi besarnya minat dan partisipasi para peternak.
“Kita memiliki potensi pengembangan peternakan yang masih memerlukan sentuhan tangan-tangan terampil, sehingga potensi yang ada bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan para peternak,” kata Bupati.
Dijelaskan Bupati, saat ini Pemkab Kobar sedang melakukan penyediaan kebutuhan protein hewani ternak masyarakat. Untuk itu pemerintah daerah tetap berkomitmen untuk terus memacu mencari cara untuk membuka pasar yang akan meneruskan hasil produk peternak masyarakat.
“Tentunya semua itu bisa dilakukan apabila kita memiliki konsep pengembangan komoditas yang bersinergi dengan program pusat, dan saat ini pemerintah pusat telah menilai kita memiliki potensi besar dalam pengembangan program Integrasi Sawit Sapi,” pungkas Bupati.
(Man/beritasampit).
