Ketua Komisi II Kaget, Petani Mentaya Hilir Selatan Tidak Dapat Pupuk Bersubsidi

Reses Perorangan Ketua Komisi II DPRD Kotim Hj Darmawati Di Kecamatan MHS Hari Ini.

Editor : Maulana Kawit

SAMPIT – Reses Ketua Komisi II DPRD Kotim Hj Darmawati mendadak kaget, pasalnya dari hasil tatap muka dengan masyarakat di wilayah Mentaya Hilir Selatan dirinya disuguhkan pertanyaan yang benar-benar sangat urgen menurutnya.

Dari hasil resesnya Darmawati di beberapa desa tersebut menurutnya selain persoalan infrastruktur jalan, yang paling mendesak saat ini adalah bantuan pupuk bersubsidi yang bersumber dari pemerintah yang selama ini tidak pernah sampai ditangan para petani disana.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Diingatkan Jangan Hanya Memikirkan Jalan Dalam Kota Saja

“Mereka menjelaskan tidak pernah mendapatkan bantuan pupuk bersubsidi tersebut, karena memang perlu diketahui masyarakat di selatan ini tidak semuanya berprofesi sebagai nelayan, mereka juga banyak bekerja sebagai petani serabutan dengan ekonomi yang pas-pasan tentunya bantuan pupuk dari pemerintah itu sangat di butuhkan,” ujarnya. Kamis (7/11/2019) tadi siang.

Legislator Partai Golkar dari daerah pemilihan III ini mengatakan sejauh ini para petani yang berada disejumlah desa Mentaya Hilir Selatan tersebut terkesan kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah sehingga sulit untuk berkembang menjadi petani modern dengan penghasilan yang mensejahterakan.

BACA JUGA:   Desak DLH dan Penegak Hukum Audit Pabrik Kelapa Sawit di Kotim

“Kami mendorong kepada pemerintah daerah jangan hanya pokus kepada proyek proyek besar saja (multiyears) yang paling penting ialah peningkatan ekonomi masyarakat terlebih dahulu, dengan memperhatikan mereka maka target kerja dan program pemerintah bisa bersinergi dengan apa yang diharapkan masyarakat khususnya petani lokal kita,” tutupnya.

(drm/beritasampit)