Mayat Tanpa Kepala, Ini Penjelasan Dokter

Editor : Maulana Kawit

PANGKALAN BUN – Tiga Nelayan KM Berkat Baroqah, Irwansyah, Sunarto dan Subandrio, warga Mendawai yang dikabarkan hilang sejak 4 Oktober 2019 sampai sekarang manjadi pembicaraan.

Bahkan saat mayat Subandrio alias Iban, ditemukan 25 Oktober 2019 di Perairan Kadawangan Kalimantan Barat, tanpa kepala dan 1 tangannya juga hilang semakin santer dibicarakan warga.

Sekarang, pasca ditemukannya sosok mayat tanpa kepala dan tangan di Pantai Sungai Cabang Kumai, Rabu (6/11/2019) juga sama semakin ramai, mayat tersebut diduga adalah salah satu mayat dari 3 nelayan yang hilang pada 8 Oktober 2019.

BACA JUGA:   Dua Kotak Amal Masjid di Kota Palangka Raya Dicongkel Pencuri

“Tunggu saja Pak, sebentar lagi juga otopsinya mayat akan diroses, jangan dulu mengira-ngira, mayat itu mayat siapa,” kata salah seorang pemandi/pembersih mayat di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, kepada berita sampit Kamis (7/11/2019) pagi.

Hal serupa juga diungkapkan Kasat Pol Air Polres Kobar Iptu Herbet P Simanjuntak ketika ditanyai mengenai identitas mayat belum mampu memberikan keterangan lebih jauh.

BACA JUGA:   Rumah Warga di Kasongan Disatroni Maling Saat Lagi Sepi

“Maaf, kami belum bisa memastikan identitas mayat tersebut, apakah dari 3 nelayan yang hilang atau bukan, karena masih menunggu hasil otopsi di Rumah Sakit Sultan Imanudin Pangkalan Bun,” kata Herbet.

Ditempat yang sama dr Ery ahli porensik RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun yang bertugas melakukan identifikasi mayat.

“Kami sedang menunggu tes darah, apakah ada kecocokan dengan mayat yang ditemukan ini,” singkatnya.

(Man/beritasampit)