Bamsoet: Lebih Banyak Mudharatnya, Pilkada Langsung Harus Dievaluasi

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. Dok: beritasampit.co.id/Adista Pattisahusiwa

JAKARTA— Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong berbagai pihak untuk mengkaji ulang pemilihan kepala daerah (pilkada) secara langsung.

Kata Bamsoet, apakah pilkada langsung banyak memberikan manfaat atau lebih banyak mudharatnya.

“Kalau ternyata lebih banyak mudaratnya sudah seharusnya kita evaluasi. Kalau banyak manfaat ya dilanjutkan,” ujar Bamsoet di Parlemen Senayan, Senin, (11/11/2019).

BACA JUGA:   Keterwakilan 30 Persen Perempuan di Parlemen Masih Sebatas Asa, Legislator Golkar Bilang Begini!

Namun, menurut Bamsoet, berdasarkan temuan di lapangan, pilkada langsung menimbulkan gesekan-gesekan di masyarakat yang sangat mengkwatirkan.

Selain itu, politikus Golkar bilang pilkada langsung tersebut, marak politik uang dan politik transaksional yang sangat luar biasa terjadi di masyarakat.

“Kita tidak bisa mengharapkan hal yang luar biasa dari kepala daerah, Walikota dan gubernur kalau biaya untuk mereka maju membutuhkan puluhan bahkan ratusan miliar. Itu biaya sangat tinggi. Jadi saya mendorong pilkada langsung segera dievakuasi,” pungkas Bambang Soesatyo.

BACA JUGA:   Integrasi Tiktok Tokped Untungkan UMKM, Ini Kata Anggota Komisi VI DPR RI

(dis/beritasampit.co.id).