Karang Taruna Barut Tampilkan Nuansa Etnik Dayak di BBKT Lamandau

Istimewa. Stand Karang Taruna Baritu Utara (Barut) menampilkan suasana etnik Dayak di BBKT Lamandau.

NANGA BULIK – Rangkain Bulan Bakti Karang Taruna (BBKT) Ke 7 selain agenda tahunan, rupanya juga menjadi ajang Karang Taruna menunjukan identitas masing-masing.

Seperti yang diperlihatkan Karang Taruna Kabupaten Barito Utara yang tampil maksimal membuat stand sendiri dengan hiasan unik.

Bertemakan stand motif budaya lokal, seni ukurin dayak mengihasi tempat istirahat para kontingen daerah yang memiliki semboyan Iya Mulik Bengkang Turan (Pantang menyerah Sebelum Berhasil) ini.

Hal ini menurut Roby Cahyadi yang diwakili lewat Sekretaris nya Saleh Purwanto sengaja mereka tampilkan dalam rangka menunjukan identitas kedaerahan yang perlu ditampilkan.

BACA JUGA:   Pasar Murah Langkah Strategis Menekan Inflasi Selama Ramadan dan Idul Fitri

“Kami sengaja membuat tema ini nuasa etnik, selain menunjukan identitas juga sebagai ajang promosi daerah,” ujar Saleh. Rabu, 13/11/2019 pagi ini.

Selain itu Aktivis muda ini juga membeberkan, bahwa pihaknya juga menampilkan seni tari dalam memeriahkan kegiatan BBKT.

“Kegiatan BBKT tingkat provinsi tahun ini, kami nilai sudah bagus di Lamandau. Kami juga ikuti berpartisipasi tadi malam dengan menampilkan salah satu Tari Dayak,” bebernya.

Kegiatan Karang Taruna tingkat Provinsi ini dilaksanakan dari 12 – 14 November 2019 ini diikuti sekurangnya 650 peserta yang terdiri dari perwakilan Karang Taruna se Kalimantan Tengah.

BACA JUGA:   Desa Mekar Mulya Raih Sertifikasi RSPO

Ditempat yang sama Didik Hermanto Ketua Panitia menjelaskan berlbagai kegiatan telah mereka susun salah satunya sunnat massal, bedah rumah yang telah selesai.

“Pagi ini kita lanjutkan bakti sosial membersihkan lingkungan warga dan pengecetan,” jelasnya.

Ia juga bersyukur dalam pelaksanaan BBKT respon masyarakat antusias menyambut kedatangan para tamu Karang Taruna dari 14 Kabupaten/kota se Kalteng.

“Alhamdulillah semua warga responnya positif dan ini menjadi penyemangat kami,” tutupnya.

(Kawit/beritasampit)