PALANGKA RAYA-Sebanyak 12 individu orangutan asal Pusat Reintroduksi Orangutan Nyaru Menteng di pindahkan ke Pulau pra-Plepasliaran Kepulauan Salat di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Pelepasan dilakukan oleh Yayasan Borneo Orangutan Survival atau BOS dan PT. Sawit Sumbermas Sarana atau SSMS Tbk, pada Rabu (13/11/2019).
Sebelum dipindahkan ke Kepulauan Salat, 12 individu orangutan tersebut telah menyelesaikan program rehabilitasi dan sekolah hutan di Pusat Rehabilitasi Orangutan Nyaru Menteng.
Menurut Hear of Sustainability PT SMMS Tbk, Rudy Hendrarto, orangutan yang telah menyelesaikan masa rehabilitasinya akan menjalani tahap akhir rehabilitasi di pulau pra-pelepasliaran sebelum dilepaskan ke hutan alami.
“Pemindahan ke Pulau Salat itu sendiri merupakan yang kedelapan kalinya. Pemanfaatan Pulau Salat sebagai wilayah konservasi orangutan ini sendiri merupakan hasil kerja sama antara Yayasan BOS dengan SSMS,” jelas Rudy Hendrarto, mengutip berneonews, Kamis (14/11/2019).
Pulau Salat Nusa dinilai merupakan sebuah lingkungan hutan yang menyerupai habitat asli orangutan, dengan sumber pakan alami yang cukup di dalamnya.
(gra/beritasampit.co.id)
