Editor : Maulana Kawit
PANGKALAN BUN – Salah satu objek wisata alam yang serba komplet yakni Danau Masoraian di Wilayah Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam) Kabupaten Kobar.
Kini objek wisata ini mendapat sentuhan khusus dari Pemerintah Daerah Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) melalui Dinas PUPR yaitu dengan membangun jembatan titian dari kayu ulin yang indah dipandang mata dan mantap untuk dipijak.
Danau Masoraian yang membentang sekitar 4,5 kilometer dikelilingi hutan tropis yang masih perawan dan pohon-pohonnya bak pohon raksasa, selain salah satu obyek wisata yang cukup menakjubkan juga telah menjadi, lahan mata pencaharian warga masyarakat sekitar danau.
“Semua jenis ikan sungai ada di danau Masoraian, mulai dari Haruan, Baung, Lais, Belida, Patin, Udang, Pipih, Sidat, Kali Akik, dan lain-lainnnya. Kalau sekarang menuju danau sudah dibanguan jalan titian kayu ulin wah itu tambah mantap,” kata Wandi yang kerap mampir tiap minggu mancing di lokasi tersebut, kepada beritasampit, Minggu (1/12/2019).
Itulah sekelumit informasi tentang potret Danau Masoraian dan sekarang menurut Dr Juni Gultom Plt Kadis PUPR Kabupaten Kobar melalui Erdy Setiawan Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kabupaten Kobar untuk masuk kelokasi Danau Masorayan telah dibangun jembatan titian kayu ulin.
“Dalam rangka revitalisasi danau Masoraian. Sekarang yang sudah terbangun panjang sekitar 450 M dengan lebar untuk pejalan kaki sekitar 1,8 M,” kata Erdy saat dikonfirmasi beritasampit Minggu (1/12/2019).
Menurut Erdy kegunaan jembatan jalan titian kayu ulin untuk menunjang pariwisata di danau Masoraian. Terutama pariwisata hutan, suaka marga satwa dan perikanan.
“Diharapkan, jembatan jalan titian kayu ulin yang telah dibangun pemkab Kobar, bisa meningkatkan pengunjung wisata karena sebelumnya pengunjung menuju danau, banyak menggunakan perahu kelotok,” terang Erdy.
Dijelaskan Erdy pembangunan jembatan jalan titian kayu ulin salah satu sarana paling vital untuk menuju danau.
“Kita jaga dan rawat sama-sama. Karena jembatan tersebut dibangun untuk kepentingan semua, agar pengunjung ke obyek wisata danau Masoraian semakin banyak,”imbuh Erdy Setiawan yang akrab disapa Deden.
(Man/Beritasampit.co.id).
