Ingat !!! 15 Desember, Sampit Ethnic Carnival “Inland Culture Of Dayak” Digelar

SAMPIT – Sebuah agenda wisata akan berlangsung di kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), pertengahan bulan ini. Even itu bertajuk Sampit Ethnic Carnival (SEC) 2019.

Jika sebelumnya dijadwalkan pada 8 Desember 2019, akhirnya ditetapkan akan digelar pada Minggu (15/11/2019) mendatang.

Seperti gelaran sebelumnya, parade busana tersebut akan digelar di Taman Kota Sampit, diisi dengan berbagai lomba diantaranya, Lomba Tata Rias Pengantin Dayak, Lomba Tari Pedalaman, Lomba Body Painting dan Lomba Fotografi.

Tahun ini, SEC mengangkat tema pedalaman Kalimantan “Inland Culture of Dayak”, yang terfokus pada budaya pedalaman Dayak. Tema tersebut diangkat dari keberagaman budaya daerah pedalaman suku Dayak di Kotim.

BACA JUGA:   Batamad Kotim Gelar Rapim, Bahas Sejumlah Program Kerja

Tema “Inland Culture Of Dayak” ini akan terbagi menjadi 3 sub tema, antara lain Jungle Fest (festival hutan yang terdiri dari flora dan fauna di pedalaman), Cultural Tradition (tradisi budaya yang dimiliki Dayak pedalaman, seperti tiwah ataupun mamapas lewu) serta Authentic Betang House.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotim, Fajrurrahman, mengatakan, pada SEC 2019 ini akan memberikan suasana baru bagi penonton dan wisatawan, mulai dari tema busana yang lebih beragam hingga konsep karnaval baru yang akan diperkenalkan. Selain itu, pada gelaran ini panitia juga menggelontorkan hadiah sebesar Rp135 juta.

BACA JUGA:   Mahalnya Tarif Parkir di Pelabuhan Sei Ijum Dikeluhkan Warga

“Pada tahun ini kami berupaya mengundang peserta dari kabupaten kota se-Kalteng. Untuk itu promosi dan sosialisasi terus kami gencarkan guna menarik peserta dari luar daerah. Kita harapkan peserta bisa lebih banyak, sehingga Sampit Ethnik Carnival 2019 ini bisa lebih baik dan lebih meriah dari sebelumnya,” ungkap Fajrurrahman.
(jun/beritasampit)