Editor : Maulana Kawit
SAMPIT – Di usia yang ke 20 tahun, Dharma Wanita Persatuan (DWP) menjadi organisasi yang berkualitas, mandiri dan dapat diandalkan, untuk mendukung program-program pembangunan yang telah dicanangkan.
Hal ini disampaikan Bupati Kotim, Supian Hadi, melalui sambutan tertulisnya, dibacakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim Halikinnor, pada Puncak HUT ke 20 DWP Tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Sampit, Selasa (10/12/2019).
“Sebagai istri ASN, anggota DWP dituntut secara optimal berperan aktif dalam pembangunan nasional untuk mendukung keberhasilan program pemerintah. Namun disisi lain anggota DWP adalah seorang istri yang diharapkan mampu menjadi pendamping dan pendukung keberhasilan suami yang bertugas sebagai ASN, disamping tugasnya sebagai ibu rumah tangga dan ibu dari putra-putrinya,” katanya.
Dirinya berharap, anggota DWP harus selalu kritis dalam melihat isu-isu yang sedang berkembang dalam masyarakat dan memberikan kontribusi penuh dalam penyelesaian masalah terutama pada unit terkecil dalam masyarakat, yaitu keluarga khususnya dan masyarakat sekitarnya, dengan menjadikan sosok ibu, istri dan anggota masyarakat yang diteladani. Sebab saat ini sangat dibutuhkan sosok yang menjadi panutan yang mampu menanamkan nilai-nilai norma di masyarakat.
Diingatkan, dalam melaksanakan program kerja, DWP tidak harus berdiri sendiri, melainkan selalu bersinergi dengan SOPD terkait, pihak swasta atau LSM, atau organisasi wanita lainnya. Sehingga tercipta dan secara bersama-sama mampu memberikan kontribusi bagi kesejahteraan anggotanya dan masyarakat lainnya.
“Sesuai dengan didirikannya organisasi DWP, yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya bukan dari sisi materi saja, tapi yang lebih penting apakah organisasi ini mampu menambah wawasan, pengetahuan dan keterampilan anggotanya. Sebab di usia yang ke 20 tahun ini, seharusnya DWP menjadi organisasi yang berkualitas, mandiri dan dapat diandalkan, untuk mendukung program-program pembangunan yang dicanangkan,” tutupnya.
Usai acara inti, dalam acara HUT DWP Ke 20 Tingkat Kabupaten Kotim dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun dan acara tembahan lainnya, antara lain penyerahan trophy dan hadiah bagi pemenang Lomba Pesona Batik Kotim, penampilan tarian, paduan suara dan penarikan door prize.
(jun/beritasampit)
