Kebutuhan Beras di Kotim Sebanyak 198,04 kg/kapita/tahun

Editor : Maulana Kawit

SAMPIT – Guna mendukung peningkatan produksi tanaman pangan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Dinas Pertanian Kotim melakukan berbagai kegiatan/program selama tahun 2019.

Program/Kegiatan yang dimaksud diantaranya Perluasan Areal lahan Pertanian Melalui Cetak Sawah, Penyediaan air melalui rehab jaringan irigasi, pembangunan infrastruktur embung serta pembangunan sumber-sumber air lainnya untuk optimalisasi lahan,

Selanjutnya, Penyediaan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) dari Pra Tanam, Panen dan Pasca Panen, memfasilitasi penyediaan Pupuk Bersubsidi dan Kartu Tani, Optimasi Lahan Sawah Organik, Pertanaman Sistem Jajar Legowo (JARWO), Pengembangan Jagung, Pengembangan Padi Haston dan Pengembangan Padi Gogo.

Kemudian Peningkatan padi inhibrida ex. Cetak Sawah, Penyediaan Pupuk untuk Peningkatan Produktivitas, Peningkatan Luas Tambah Tanam melalui Program Kalteng Sejahtera, Peningkatan Mutu Hasil Pertanian, serta Optimalisasi Penanganan Pasca Panen.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), I Made Dikantara mengatakan, di tahun 2019 rata-rata kebutuhan beras sebanyak 198,04 kg/kapita/tahun.

Dari jumlah tersebut, Made menerangkan, hingga oktober 2019, Dinas Pertanian telah mencatat capaian target dan sasaran program yang dilakukan, dengan rincian, dari sasaran produksi 54.492 ton gabah kering giling (GKG), hasil yang dicapai sebanyak 66.065 ton atau

produksi beras 43.563 ton produksi beras. Dari hasil tersebut maka terdapat defisit/surplus sebesar 199 ton.

“Dari jumlah penduduk sekitar 446.366 jiwa, sasaran produksi yang dicapai sebesar 121,24 persen dengan capaian swasembada beras 99,55 persen. Ini dihitung dari rata-rata kebutuhan beras tahun 2019 sebanyak 198,04 kg/kapita/tahun,” ungkapnya.

(jun/beritasampit)