STKIP Muhammadiyah Sampit Tempatkan Mahasiswa KKN

PEMBEKALAN : JMY/BS - Ketua STKIP Muhammadiyah Sampit, Apuanor, saat memberikan materi kepada peserta KKN di aula kampus.

Editor : Maulana Kawit

SAMPIT – Kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Sampit akan segera melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Seperti yang telah diagendakan, bahwa sebanyak 57 mahasiswa dari program pendidikan Bimbingan Konseling dan Pendidikan Ekonomi akan diberi pembekalan pada Selasa – Rabu, Tanggal 7-8 tahun 2020 mendatang.

Hal itu disebutkan ketua panitia penyelenggara KKN 2020, Herlina Hidayati, bahwa sebanyak 57 mahasiswa itu nantinya akan ditempatkan di wilayah yang tersebar di kecamatan Kota Besi.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Gelar Safari Ramadan Perdana di Kecamatan Kota Besi

“Seperti yang telah diagendakan, pembagian kelompok peserta KKN akan dibagi menjadi 6 kelompok,” kata Herlina, Selasa, 07 Januari 2020.

Sementara itu, Camat Kota Besi, Ninuk Muji Rahayu saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Pihaknya telah menerima permintaan dari pihak kampus tersebut untuk melaksanakan KKN di wilayahnya seperti tahun lalu.

“Nantinya, peserta KKN akan ditempatkan di Kelurahan Kota Besi Hulu, Kelurahan Kota Besi Hilir, Desa Bajarum, Desa Kandan dan Desa Camba,” kata Ninuk.

BACA JUGA:   Bupati Kotim Sambangi Lokasi Perkebunan di Pelantaran yang Jadi Sengketa

Dia juga berharap agar para peserta KKN nantinya agar dapat mengimplementasikan ilmu yang didapatkan di bangku perkuliahan kepada masyarakat.

Disisi yang sama, ketua STKIP Muhammadiyah Sampit, Apuanor, meminta kepada mahasiswanya untuk mendorong masyarakat agar aktif menggali potensi desa di wilayah KKN.

“Saya berharap kepada mahasiswa untuk menjaga nama baik almamater, selama ini KKN STKIP Muhammadiyah Sampit salah satu kampus yang selalu sukses melaksanakan KKN di sejumlah wilayah di kabupaten Kotim,” tukas Apuanor

(jmy/beritasampit.co.id)