KOMPLEK PASAR JAFARIYAH yang tidak jauh dari lokasi Kuburan Siti Khadijah istri pertama Nabi Muhammad SAW, setiap hari banyak diserbu para jemaah yang sedang umroh sedunia, yang paling mengejutkan banyak yang datang dari jemaah asal Indonesia.
Pasar Jafariyah ini merupakan pasar tradisional paling populer yang ada di kota suci itu. Pasar ini lokasinya juga relatif dekat dengan Masjidil Haram, kurang dari 1,5 Km.
“Kalau di Jakarta, mugkin pasar Tanah Abangnya lah, karena dipasar jafarriah yang berada dalam satu komplek pertokoan yang ber AC ini harga semua barang yang berkualitas lebih murah dengan pertokoan di bawah Tower Clock,” kata Ahmad Qusyairi pemandu umroh bagian akomodasi saat dibincangi beritasampit Selasa, 14 Januari 2020, Siang.
“Ta’al..ta’al..ta’al..(hayo..hayo),” terdengar suara agak keras dari sejumlah orang laki laki yang berdiri didepan kiosnya masing masing, menghadang rombongan nemaah agar masuk ketokonya sambil menjajakan jualan yang meraka miliki.
Terdapat banyak barang yang dijual di pasar tersebut seperti sorban, jilbab, pashmina, gelang koka, baju koko, peci sampai topi khas Afghanistan. Tak hanya jualan yang bersifat asesoris, di pasar ini juga terdapat oleh-oleh makanan seperti kurma, kacang-kacangan, kismis, jus, aprikot kering, buah tin kering dan jajanan lainnya.
Selain penjual arab nampak juga sesakali para penjual ini menggunakan bahasa Indonesia meski terbata-bata, maklum bukan asli orang Indonesia. “Silahkan masuk ibu, bapak barang ane murah,” kata Muhammad Syahriar salah seorang pemilik toko pakaian.
Untuk diketahui Pasar Jafariyah merupakan pasar yang paling terkenal untuk mencari oleh-oleh dibawa kekampung halaman. Selian itu Hampir semua barang di pasar ini harganya bisa ditawar. Karena memang begitu sistem jual beli di pasar tradisonal ini.
(Man/beritasampit.co.id).