PMKRI Palangka Raya Rayakan Natal Bersama, Sederhana Penuh Makna

Foto. Ist/BS. FOTO BERSAMA USAI NATA

PALANGKA RAYA – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Palangka Raya “Sanctus Dionisius”, mengadakan kegiatan perayaan Natal bersama seluruh anggota dan Pastor moderator, pada Rabu, 15 Januari 2020 di Margasiswa PMKRI Jl. Batu Suli V No. 54, Kota Palangka Raya, kemaren.

Acara perayaan natal ini dimulai dengan ibadah yang dipimpin langsung oleh Pastor Moderator PMKRI Cabang Palangka Raya, Thomas Ehe Tukan. Setelah ibadah, acara dilanjutkan dengan perayaan natal yang didalamnya berisi sambutan-sambutan, penampilan dari beberapa anggota PMKRI tukar kado bersama dan ramah tamah. Terlihat acara perayaan natal PMKRI sangat meriah, meskipun kegiatan ini diselenggarakan dengan sederhana.

BACA JUGA:   Pj Wali Kota Palangka Raya Berikan Hibah untuk Masjid Agung Kecubung Darurrahman

Pastor Thomas Ehe Tukan, Pr dalam khotbahnya mengatakan, momentum natal harus dijadikan sebagai sebuah refleksi untuk memperkuat iman dan meningkatkan kasih kepada sesama.

Ditempa yang sama, Egi Praginanta selaku Ketua Presidium PMKRI Cabang Palangka Raya dalam sambutannya mengatakan, momentum natal tahun ini selain merayakan kelahiran Juru slamat Tuhan Yesus sekaligus juga sebagai ungkapan rasa syukur telah terlaksananya ujian akhir semester.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah dengan caranya masing-masing berkenan membantu terselenggaranya acara ini, seraya juga mengajak kepada semua mahasiswa anggota untuk ikut aktif membangun Perhimpunan ini” ungkap Egi Praginata.

BACA JUGA:   Investasi di Kalteng Mencapai 19 Triliun

Hal serupa juga diungkapkan Navalen Radzan, mewakili anggota Penyatu dan Pendampingan dalam sambutannya mengatakan harapan bagi PMKRI sendiri dalam momentum perayaan natal ini untuk terus menambah rasa kekeluargaan dan persaudaraan sebagai sesama anggota PMKRI, baik anggota junior dengan junior, dengan senior maupun dengan pastor moderator PMKRI.

“Kita harus bersinergis untuk terus meningkatkan kapasitas kader-kader PMKRI, disampaikan kemampuan publik speaking, lobi dan negosiasi, setiap kader juga harus mempunyai keahlian spesifik,” tutupnya.

(NA/ beritasampit.co.id)