PALANGKA RAYA – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Solidaritas Mahasiswa Palangka Raya (Asmara) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyumbang bantuan dana 94 Juta untuk korban banjir di Jabodetabek.
Dana bantuan yang disumbangkan melalui Rumah Kammi Peduli (RKP) tersebut dikumpulkan mahasiswa pada masyarakat Kota Palangka Raya dengan melakukan penggalangan dana selama tiga hari.
Selain itu mahasiswa mendapatkan bantuan sumbangan dari Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran 50 Juta, yang diketahui merupakan dana pribadi orang nomor satu di Kalteng itu.
Disampaikan Presiden BEM Universitas Kristen Palangka Raya Arpandi, saat Asmara melakukan aksi solidaritas di Bundaran Kecil Kota Palangka Raya, Gubernur memanggil mahasiswa untuk berdialog.
“Tiga puluh orang perwakilan duduk bersama dan berdialog dengan Gubernur H. Sugianto Sabran,” ucap Arpandi, Sabtu, 18 Januari 2020 di Palangka Raya.
Bahkan saat berdialog, kata Arpandi, mahasiswa menyampaikan ide dan masukkannya terkait beasiswa, peningkatan kualitias Sumber Daya Manusia (SDM) maupun soal infrastruktur, supaya memberikan dampak yang positif kepada masyarakat di Kalteng.
Aliansi ini terdiri dari mahasiswa kampus Perguruan Tinggi di Palangka Raya, diantaranya adalah Universitas Kristen Palangka Raya (UNKRIP), Universitas Palangka Raya (UPR), IAHN-Tampung Penyang Palangka Raya, STMIK Palangka Raya, Universitas Muhamadiyah Palangka Raya dan IAIN Palangka Raya.
(Gby/beritasampit.co.id)
