19 Daerah Dinyatakan Berdampak Corona, Kalteng Masuk Salah Satunya Sampit

IST/BS. Ilustrasi

PALANGKA RAYA – Virus corona atau coronavirus kini telah menjadi isu hangat secara nasional, setelah mewabah di Cina dan kini telah menyebar ke berbagai negara.

Ironisnya, walau tak ada penerbangan secara internasional langsung dari dan menuju Cina, namun Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah (Kalteng), masuk sebagai salah satu dari 19 daerah yang berisiko, berdasarkan informasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia.

BACA JUGA:   179 Mahasiswa dan Pelajar Kalteng Memperoleh Beasiswa dari Bank Indonesia

“Saat ini beberapa daerah terpaksa diperketat pengawasannya, karena ada hubungan langsung dari Cina baik melalui darat, laut, maupun udara,” kata Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kemenkes, drg Vensya Sitohang, MEpid sebagaimana dikutip dari Banjarmasinpos.co.id.

Sembilan belas daerah tersebut antara lain, Tangerang, Bandar Lampung, Padang, Jambi, Tanjung Balai Karikun, Palembang, Tanjung Pinang, Batam, Bitung, Bandung, Tarakan, Balikpapan, Samarinda, Sampit, Surabaya, Denpasar, Manado, Manokwari.

BACA JUGA:   Pemkab Kotim Terima Formasi 1.029 CASN dan PPPK 2024

Saat berita ini dirilis, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah setempat. Namun dalam upaya penangan, bisa dilakukan melalui peningkatan pengawasan di bandara dengan dua cara, yaitu melakukan proses screening menggunakan kamera pemindai suhu tubuh (thermal scanner) dan pengamatan terhadap penumpang.

(Shp.beritasampit.co.id)