Lomba Busana Muslim Hiasi Gelaran MTQ Baamang

TAMPIL. JUN/BS : Peserta lomba fesyen busana muslim, saat beraksi menghiasi gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

SAMPIT – Sedikitnya 27 perseta ikuti lomba busana muslim di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke 51 Tingkat Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Mengenakan busana muslim yang dipadupadankan dengan batik khas Kotim, para peserta terbagi menjadi dua kategori, tingkat anak-anak (dibawah 14 tahun) dan tingkat remaja (diatas 14 tahun).

“Busana muslim ini dilombakan untuk memeriahkan MTQ, untuk menggali bakat para generasi muda dan mengenalkan batik khas daerah sejak dini,” ungkap Ketua LPTQ Baamang, Agus Mulyadi, Minggu 26 Januari 2020.

Dihadapan tiga dewan juri, lanjut Agus, tema yang diangkat berkenaan dengan budaya kearifan lokal, sehingga busana yang ditampilkan peserta menonjolkan unsur budaya maupun ikon Kotim.

“Ada yang mengenakan busana bernuansa ikan jelawat yang merupakan ikon daerah atau burung tingang dan unsur adat dayak lainnya. Disisi lain peserta juga mengenakan balutan batik Kotim, yakni anggrek tewu (tebu) dan gayung birang, namun tidak meninggalkan nuansa Islami yang kental,” imbuhnya.

Ditambahkan, untuk mengiringi langkah peserta yang bagaikan peragawati diatas panggung, musik yang mengiringi beragam dari paduan musik melayu, dayak pesisir dan pedalaman serta alunan musik Islami.

“Semua kreativitas yang inovatif disajikan disini. Dengan disisipkan lomba busana di ajang musabaqah ini membuktikan dapat mengundang minat dan menarik pengunjung untuk hadir memadati arena MTQ, yang pasti tindak merubah esensi dari kegiatan itu sendiri,” tutupnya.

(jun/beritasampit)